SENTANI -Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura mengatakan, tahun ini Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura mengelola dana Otsus Rp 12 miliar.
Dana Otsus tersebut digunakan untuk pembiayaan mendekatkan aksesibilitas terhadap layanan Kesehatan melalui penyediaan Puskesmas Pembantu di Kampung Aurina dan Kampung Kamikaro, Distrik Airu.
Juga untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat terhadap layanan melalui SDM Kesehatan dengan menyediakan 9 jenis profesi kesehatan di 22 Puskesmas dan Puskesmas Pembantu, serta penyediaan rumah dinas bagi petugas kesehatan, terutama Orang Asli Papua (OAP) agar dapat melaksanakan pelayanan kesehatan lebih optimal kepada masyarakat.
“Dana Otsus ini juga untuk program Kampung Siaga Malaria melalui Kader Malaria yang merupakan OAP dalam menurunkan kasus malaria melalui peran serta masyarakat,”ucapnya baru baru ini.
Hal lainnya, Dana Otsus juga digunakan untuk layanan kesehatan dalam program pelayanan ODGJ, serta menyediakan alat kesehatan yang sesuai standar di Puskesmas Pembantu pada kampung-kampung mayoritas OAP seperti Pustu di Distrik Airu, Nimboran, Kaureh, Kemtuk dan Sentani Timur.
“Harapan pelaksanaan Otsus tahun 2024 pada Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura dapat menghasilkan pelayanan kesehatan yang optimal serta mendukung tercapainya indikator derajat kesehatan yang telah ditetapkan,”jelasnya.
Pihaknya juga berharap peran serta masyarakat untuk dapat mengoptimalkan seluruh rencana kerja yang telah ditetapkan.(dil/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos