PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan kejaksaan mendampingi dalam perkara –perkara perdata atas nama pemerintah daerah dan yang paling panting melakukan pengawalan dalam program strategis pemerintah Kabupaten Jayawijaya agar berjalan sesuai dengan aturan yang ada.
Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan hari ini pemerintah sudah melaksakan perjanjian kerjasama sengan PLN UP3 Wamena kerjasama ini diharapkan dalam pengoptimalanan layanan penerangan jalan umum.
Penjabat (Pj) Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo menyampaikan apresiasi dan berterima kasih atas masukan atau usulan yang disampaikan langsung oleh mahasiswa jayawijaya di kota studi Jakarta, karena dengan adanya masukan ini diketahui bahwa ternyata ada asrama pemerintah Jayawijaya di Jakarta dan beberapa keluahan yang dialami oleh mahasiswa.
Ketiga tersangka masing-masing berinisial RN (25), M (30) dan Y (36) merupakan tersangka penjual minuman keras lokal jenis CT yang sebelumnya ditangkap di dua lokasi berbeda. Dimana RN dan M ditangkap pada tanggal 09 Januari 2024 di sebuah kontrakan di Jalan Yos Sudarso Wamena, sedangkan Y ditangkap pada tanggal 31 Desember 2024 di Jalan Gatot Subroto Wamena.
Menurutnya, tugas utama sebagai Pj Bupati Jayawijaya adalah menyiapkan persiapan untuk pelaksanaan kesuksesan Pemilu Serentak Tahun 2024 itu tugas utama, kemudian ada program-program dari Presiden jokowi yang harus dilaksanakan pemerintah daerah
Salah Satu masyarakat Kampung Pumo, Eligius Mabel mengatakan sejumlah Honai Warga di Kampung Pumo dipenuhi genangan air usai kali baliem meluap, bahkan sebagaian Warga mengunsi menyebarang kali menggunakan prahu ke tempat dataran yang lebih tinggi namun sebagain warga memilih untuk bertahan di rumah mereka.
Pertama ingin mengajak PLN memberikan kontribusi pemikiran di dalam proses perumusan rencana pembangunan jangka menengah lima tahun juga rencana pembangunan jangka Panjang 20 tahun di Papua Pegunungan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamteng, Dotius Doga S.KM mengatakan program jamban sehat ini dimulai sejah tahun 2019 lalu melalui kerja sama Kemenkes RI dengan bantuan Rp 100 juta setiap kampung dari Kementerian.
Aksi penyerangan yang terjadi pada Kamis (21/3) kemarin sekitar Pukul 12.15 Wit ini memicu adanya serangan balik dari siswa SMA Negeri 1 Wamena hingga aksi saling lempar tak terhindarkan, bahkan aparat keamanan yang mencoba untuk melarai kedua kelompok ini juga diserang dengan batu dan juga panah wayar, akibatnya Polres Jayawijaya bertindak tegas dengan mengeluarkan gas air mata untuk membubarkan para siswa SMP dan SMA yang saling serang tersebut.
Dalam sambutannya Gubernur Papua Pegunungan,Dr.Velix Wanggai mengaku Demianus Wosuok Siep selaku Penjabat Sekda Pemprov Papua Pegunungan,dan melantik 118 Eselon III dan IV Penjabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan