JAYAPURA – Satgas Damai Cartenz baru saja mengumumkan tiga pelaku pembunuhan Michelle Kurisi Doga, dimana Michelle dibunuh oleh sekelompok orang pada 28 Agustus 2023, di Distrik Koloak Atas, Kabupaten Lanny Jaya.
Atas pengungkapan kasus tersebut, Ibu Michelle bernama Elizabeth Mandosir mengapresiasi kinerja Satgas Damai Cartens. Tepat 40 hari kematian putrinya, aparat mampu mengungkap para pelaku yang terlibat dalam pembunuhan Michelle.
Kendati Polisi sudah menangkap sebagian pelakunya, sedang pelaku lainnya masih menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO). Namun pihak keluarga mendesak agar Polisi harus mengungkap siapa sutradara dibalik kematian Michelle.
“Saya meminta sutradara pembunuhan anak saya Michelle diungkap, dan penyidikan ini harus tuntas. Sebab, ada pihak yang bermain di belakang Michelle,” tegas Elizabeth saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (11/10).
Permintaan Elizabeth agar Polisi mengungkap sutradara pembunuhan anaknya lantaran sebelum Michelle ditemukan meninggal dunia di Lanny Jaya. Ada beberapa orang yang bersama dengan anaknya itu.
“Waktu dia (Michelle-red) pergi, dia tidak sendiri. Melainkan dengan oknum oknum yang mengatasnamakan intel, dan orang orang itu bertemu saya baik sebelum Michelle meninggal maupun setelah meninggal,” bebernya.
“Kami berharap aparat mampu mengungkap siapa dibalik kematian anak saya, anak saya dimanfaatkan oleh orang orang yang tidak bertanggungjawab,” sambungnya.
Elizabeth mengaku, kendati Polisi sudah menangkap beberapa pelaku yang diduga terlibat dalam pembunuhan Michelle. Namun pihak keluarga merasa belum puasa, kecuali sutrdara pembunuhan Michelle dipublikasikan kepada khalayak
“Saya tahu dan sangat mengerti bahwa ada orang orang yang bermain dan memanfaatkan Michelle, untuk itu kami minta orang orang ini diungkap ke publik,” tegasnya.
Elizabeth juga meminta agar jangan ada pihak pihak lain yang membatasi penyidikan kasus ini.
“Data data yang kami miliki udah diserahkan ke penyidik Polda keterkaitan dengan siapa saja yang bersama dan menemui kami, nama namanya sudah kami sampaikan ke Penyidik,” ucapnya.
Sekedar diketahui, Michele sendiri merupakan aktivis perempuan yang cukup aktif menyuarakan hak-hak perempuan Papua. Michele beberapa kali menjadi narasumber dalam acara live di Youtube dengan isu tentang Papua.
Sebelumnya, Michelle Kurisi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Kamis (31/8). Jenazah Michelle ditemukan di Distrik Koloak, Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua Pegunungan dalam keadaan dikubur dan tertutup dedaunan.
Michelle diduga tewas dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Sebelum ditemukan tewas, sebuah video berisi klaim KKB telah membunuh Michelle Kurisi di Distrik Kimbim, Kabupaten Jayawijaya beredar sejak Selasa (29/8). (fia/wen)
