MERAUKE– Nasib malang dialami seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Merauke. Pasalnya, ketika sedang dalam perjalanan menuju kampus melewati Jalan Yobar dengan menggunakan sepeda motor, korban tiba-tiba dicegat oleh terlapor yang belum diketahui identitasnya itu dengan menggunakan parang.
Selanjutnya, korban dibawa ke dalam kuburan selanjutnya diperkosa. Kasus pemerkosaan ini, dialami korban pada Selasa (02/04/2024) sekitar pukul 08.25 WIT.
Kapolres Merauke AKBP I Ketut Suaryana, SH, SIK, membenarkan kasus pemerkosaan yang menimpa korban.
Kronologi kejadiannya, ungkap Kapolres berawal saat korban berangkat menggunakan sepeda motor dari rumahnya dengan tujuan kampus tempat korban kuliah. Pada saat Korban melintas di area Kuburan Umum Yobar, tiba-tiba dihadang oleh terlapor yang pada saat itu membawa sebilah parang.
   Melihat situasi demikian, korban lalu mencoba menghindar dengan cara menambah laju motor namun terlapor menarik stir motor sehingga mengganggu keseimbangan korban menyebabkan korban terjatuh ke badan jalan.
Kemudian terlapor menodongkan parang ke leier korban serta mengancam korban untuk tidak bersuara setelah itu terlapor membawa korban ke dalam area kuburan lalu terlapor menyetubuhi korban.
Setelah itu, terlapor mengambil tas yang di dalam tas ada 1 unit Handphone serta sepeda motor korban dan melarikan diri. Selanjutnya korban mendatangi ruangan SPKT Polres Merauke untuk membuat Laporan Polisi guna proses lanjut.
  Terkait dengan itu, Kapolres I Ketut Suaryana mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati ketika melewati jalan Kuburan Umum Yobar tersebut. Karena di jalan ini rawan dan sering terjadi kriminal, mulai dari kasus pembunuhan sampai kasus pemerkosaan seperti yang dialami korban. (ulo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
