Tuesday, April 30, 2024
27.7 C
Jayapura

Peduli Lingkungan, Buang Sampah pada Tempatnya

JAYAPURA– Masalah sampah di Kota Jayapura belakangan ini menjadi ancaman serius bagi masyarakat terutama di kawasan dataran rendah yang seringkali menjadi langganan banjir pada saat curah hujan tinggi.  Meskipun masalah banjir ini disebabkan karena intensitas hujan tinggi, namun pengaruh  sampah plastik jadi salah satu penyebab terjadinya banjir.

   Karena itu Penjabat Walikota Jayapura, Frans Pekey, minta masyarakat Kota Jayapura supaya lebih peduli terhadap kebersihan lingkungannya terutama sampah-sampah tidak boleh dibuang di sembarang tempat.

   “Saya minta masyarakat supaya lebih peduli terhadap lingkungan tidak membuang sampah di sembarang tempat dan secara swadaya membersihkan lingkungannya masing-masing tidak selalu mengharapkan pemerintah,” ujar Frans Pekey, belum lama ini.

Baca Juga :  Polisi Prediksi Miras dan Laka Lantas Masih Tinggi

   Dia mengatakan persoalan sampah sudah memberikan ancaman nyata bagi masyarakat terutama di  beberapa kawasan di Kota Jayapura yang belakangan ini menjadi langganan banjir.  Upaya-upaya terus dilakukan oleh pemerintah terutama membersihkan sampah-sampah yang ada melalui dinas kebersihan dan lingkungan hidup Kota Jayapura.  Namun demikian upaya tersebut tidak cukup kalau kesadaran masyarakat di kota Jayapura masih rendah dan tidak peduli terkait persoalan sampah tersebut.

   “Sampah-sampah yang dibuang di sembarang tempat itu pada akhirnya nanti akan dibawa air ke selokan selokan dan akhirnya menyumbat saluran air dan menyebabkan banjir di mana-mana,” katanya.

    Dia mengatakan beberapa kawasan yang sering menjadi daerah langganan banjir setiap musim hujan tiba itu sekitar kawasan Pasar Lama yotefa,  SMA 4, Argapura bawa dan beberapa titik lainya. Sebagian besar masalah  banjir ini dipengaruhi oleh sampah sampah yang memenuhi saluran air.

Baca Juga :  Dinas Pariwisata Siapkan Festival Kampung Nelayan 

   Kata dia, pemerintah mempunyai keterbatasan dalam upaya penanganan masalah banjir dan mengatasi masalah sampah. Karena itu, sangat dibutuhkan partisipasi, dukungan dan kolaborasi semua pihak untuk mengatasi persoalan lingkungan di kota Jayapura. Disatu sisi upaya jangka panjang akan dilakukan pemerintah, mulai dari kajian dan penataan terhadap daerah atau kawasan yang seringkali menjadi daerah yang terkena dampak. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA– Masalah sampah di Kota Jayapura belakangan ini menjadi ancaman serius bagi masyarakat terutama di kawasan dataran rendah yang seringkali menjadi langganan banjir pada saat curah hujan tinggi.  Meskipun masalah banjir ini disebabkan karena intensitas hujan tinggi, namun pengaruh  sampah plastik jadi salah satu penyebab terjadinya banjir.

   Karena itu Penjabat Walikota Jayapura, Frans Pekey, minta masyarakat Kota Jayapura supaya lebih peduli terhadap kebersihan lingkungannya terutama sampah-sampah tidak boleh dibuang di sembarang tempat.

   “Saya minta masyarakat supaya lebih peduli terhadap lingkungan tidak membuang sampah di sembarang tempat dan secara swadaya membersihkan lingkungannya masing-masing tidak selalu mengharapkan pemerintah,” ujar Frans Pekey, belum lama ini.

Baca Juga :  Cegah Korsleting, Gunakan Kelistrikan SNI

   Dia mengatakan persoalan sampah sudah memberikan ancaman nyata bagi masyarakat terutama di  beberapa kawasan di Kota Jayapura yang belakangan ini menjadi langganan banjir.  Upaya-upaya terus dilakukan oleh pemerintah terutama membersihkan sampah-sampah yang ada melalui dinas kebersihan dan lingkungan hidup Kota Jayapura.  Namun demikian upaya tersebut tidak cukup kalau kesadaran masyarakat di kota Jayapura masih rendah dan tidak peduli terkait persoalan sampah tersebut.

   “Sampah-sampah yang dibuang di sembarang tempat itu pada akhirnya nanti akan dibawa air ke selokan selokan dan akhirnya menyumbat saluran air dan menyebabkan banjir di mana-mana,” katanya.

    Dia mengatakan beberapa kawasan yang sering menjadi daerah langganan banjir setiap musim hujan tiba itu sekitar kawasan Pasar Lama yotefa,  SMA 4, Argapura bawa dan beberapa titik lainya. Sebagian besar masalah  banjir ini dipengaruhi oleh sampah sampah yang memenuhi saluran air.

Baca Juga :  Ferdinando Lase Jabat Direktur YPPK Yang Baru

   Kata dia, pemerintah mempunyai keterbatasan dalam upaya penanganan masalah banjir dan mengatasi masalah sampah. Karena itu, sangat dibutuhkan partisipasi, dukungan dan kolaborasi semua pihak untuk mengatasi persoalan lingkungan di kota Jayapura. Disatu sisi upaya jangka panjang akan dilakukan pemerintah, mulai dari kajian dan penataan terhadap daerah atau kawasan yang seringkali menjadi daerah yang terkena dampak. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya