WAMENA-Lima hari pelaksanaan operasi Zebra Cartenz 2023, Satuan Lantas Polres Jayawijaya telah menjaring 120 unit kendaraan bermotor, namun belum ditemukan adanya indikasi kendaraan hasil kejahatan yang terjaring. Meskipun demikian, Satlantas tetap akan melakukan penyelidikan terhadap kendaraan yang dicurigai.
Kasat Lantas Polres Jayawijaya, Iptu Reza Hilmi Widi Putra . STr.K menyatakan, pihaknya belum melakukan pengembangan terhadap 120 kendaraan bermotor hasil razia yang terjaring pada saat pelaksanaan operasi Zebra berlangsung.
“Kalau ada kendaraan yang mencurigakan sebagai hasil curian maka kami akan koordinasikan dengan Satuan Reskrim untuk mengecek laporan polisinya agar bisa di tindak lanjuti ,”ungkapnya Jumat (8/9) kemarin
Untuk saat ini pihaknya belum menemukan motor bodong, sebab kebanyakan dalam razia itu masyarakat memang tak membawa surat dan waktu pengambilan kendaraan juga agak lama tetapi tetap diambil dengan membawa surat kepemilikan.
“Memang dalam razia sering kali ditemukan tak lengkap dalam hal surat-surat kendaraan, tapi kendaraan yang diamankan pasti diambil kembali dengan membawa surat kepelikan meskipun itu agak lama, ini membuktikan kendaraan itu miliknya,”kata Kasat Lantas Polres Jayawijaya.
Untuk 120 kendaraan yang terjaring dalam razia ini, didapatkan saat melakukan pada hari kedua pelaksanaan perasi Zebra 5 September lalu ada 80 motor, dan 7 September ada 40 motor yang terjaring sehingga totalnya 120.
“Penindakannya lebih banyak kepada penilangan dari pada teguran, dan operasi ini masih terus kita lakukan di tempat dan waktu yang tidak kita tentukan sebelumnya atau diacak ,”tutupnya (jo/nat)
WAMENA-Lima hari pelaksanaan operasi Zebra Cartenz 2023, Satuan Lantas Polres Jayawijaya telah menjaring 120 unit kendaraan bermotor, namun belum ditemukan adanya indikasi kendaraan hasil kejahatan yang terjaring. Meskipun demikian, Satlantas tetap akan melakukan penyelidikan terhadap kendaraan yang dicurigai.
Kasat Lantas Polres Jayawijaya, Iptu Reza Hilmi Widi Putra . STr.K menyatakan, pihaknya belum melakukan pengembangan terhadap 120 kendaraan bermotor hasil razia yang terjaring pada saat pelaksanaan operasi Zebra berlangsung.
“Kalau ada kendaraan yang mencurigakan sebagai hasil curian maka kami akan koordinasikan dengan Satuan Reskrim untuk mengecek laporan polisinya agar bisa di tindak lanjuti ,”ungkapnya Jumat (8/9) kemarin
Untuk saat ini pihaknya belum menemukan motor bodong, sebab kebanyakan dalam razia itu masyarakat memang tak membawa surat dan waktu pengambilan kendaraan juga agak lama tetapi tetap diambil dengan membawa surat kepemilikan.
“Memang dalam razia sering kali ditemukan tak lengkap dalam hal surat-surat kendaraan, tapi kendaraan yang diamankan pasti diambil kembali dengan membawa surat kepelikan meskipun itu agak lama, ini membuktikan kendaraan itu miliknya,”kata Kasat Lantas Polres Jayawijaya.
Untuk 120 kendaraan yang terjaring dalam razia ini, didapatkan saat melakukan pada hari kedua pelaksanaan perasi Zebra 5 September lalu ada 80 motor, dan 7 September ada 40 motor yang terjaring sehingga totalnya 120.
“Penindakannya lebih banyak kepada penilangan dari pada teguran, dan operasi ini masih terus kita lakukan di tempat dan waktu yang tidak kita tentukan sebelumnya atau diacak ,”tutupnya (jo/nat)
