Wednesday, May 1, 2024
24.7 C
Jayapura

Giliran ASN Jadi Korban Penikaman di Yahukimo

Jubir TPNPB: Brigadir Jendral Elkius Kobak  Siap Bertanggungjawab

JAYAPURA – Teror di Kabupaten Yahukimo  berlanjut. Jika sebelumnya seorang pengantar galon bernama Jhonsep Salempang tewas setelah dibacok Orang Tak Dikenal, kini seorang  Aparatur Sipil Nasional (ASN) yang menjadi korban.

Korban bernama Yosep Pulung dilaporkan tewas usai ditikam di bagian perut sebelah kanan. Ia sempat dievakuasi ke Sentani namun nyawanya tak tertolong. Yosep sendiri bekerja  di Inspektorat Daerah Kabupaten Yahukimo.

Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto  mengatakan kejadian terjadi pada Kamis (4/4) sekira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo. Dalam keterangannya, Kapolres menjelaskan bahwa, kejadian penikaman terjadi sekitar pukul 09.28 WIT.

Baca Juga :  Masih Pincang

“Korban Yosep yakni seorang PNS Inspektorat Daerah Kabupaten Yahukimo, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai guna mendapatkan penanganan medis,”  beber Heru dalam press rilis Polda Papua, Kamis kemarin.

Korban yang sebelumnya dinyatakan kritis namun meninggal di perjalanan. “Kami masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut untuk mengetahui motif penikaman,” beber Kapolres. Kronologis lain dijelaskan bahwa pukul 08.00 WIT, korban mengikuti apel Pemda di halaman kantor bupati yang dipimpin Sekda Yahukimo, Rendison Manurung.

Llau pukul 09.00 WIT, apel Pemda selesai dan korban selanjutnya menaikki motor dan kembali dari halaman kantor bupati ke arah kota Dekai. Lalu saat tiba di depan samping kiri SDN. 1 Dekai inilah korban dicegat kemudian ditikam.

Baca Juga :  Gelar Uji Kompetensi JPT Pratama, Dua Pejabat Ikut Seleksi

Patroli Polres tiba dengan korban di RSUD Dekai dan dilanjutkan penanganan medis oleh dokter jaga. Selanjutnya pukul 11.05 WIT korban  meninggalkan RSUD Dekai dengan ambulan menuju Bandara Udara Nop Goliat  untuk dievakuasi ke Sentani namun setibanya di Sentani korban meninggal.

Sementara dari kasus terror ini Jubir TPNPB, Sebby Sembom menyampaikan bahwa pihaknya bertanggungjawab. “Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat TPNPB Kodap XVI Yahukimo Brigadir Jendral Elkius Kobak  siap bertanggungjawab untuk insiden ini,” singkat Sebby. (ade/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Jubir TPNPB: Brigadir Jendral Elkius Kobak  Siap Bertanggungjawab

JAYAPURA – Teror di Kabupaten Yahukimo  berlanjut. Jika sebelumnya seorang pengantar galon bernama Jhonsep Salempang tewas setelah dibacok Orang Tak Dikenal, kini seorang  Aparatur Sipil Nasional (ASN) yang menjadi korban.

Korban bernama Yosep Pulung dilaporkan tewas usai ditikam di bagian perut sebelah kanan. Ia sempat dievakuasi ke Sentani namun nyawanya tak tertolong. Yosep sendiri bekerja  di Inspektorat Daerah Kabupaten Yahukimo.

Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto  mengatakan kejadian terjadi pada Kamis (4/4) sekira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo. Dalam keterangannya, Kapolres menjelaskan bahwa, kejadian penikaman terjadi sekitar pukul 09.28 WIT.

Baca Juga :  Akan Terapkan Aturan Berdasarkan Hasil Kajian

“Korban Yosep yakni seorang PNS Inspektorat Daerah Kabupaten Yahukimo, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai guna mendapatkan penanganan medis,”  beber Heru dalam press rilis Polda Papua, Kamis kemarin.

Korban yang sebelumnya dinyatakan kritis namun meninggal di perjalanan. “Kami masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut untuk mengetahui motif penikaman,” beber Kapolres. Kronologis lain dijelaskan bahwa pukul 08.00 WIT, korban mengikuti apel Pemda di halaman kantor bupati yang dipimpin Sekda Yahukimo, Rendison Manurung.

Llau pukul 09.00 WIT, apel Pemda selesai dan korban selanjutnya menaikki motor dan kembali dari halaman kantor bupati ke arah kota Dekai. Lalu saat tiba di depan samping kiri SDN. 1 Dekai inilah korban dicegat kemudian ditikam.

Baca Juga :  Masih Pincang

Patroli Polres tiba dengan korban di RSUD Dekai dan dilanjutkan penanganan medis oleh dokter jaga. Selanjutnya pukul 11.05 WIT korban  meninggalkan RSUD Dekai dengan ambulan menuju Bandara Udara Nop Goliat  untuk dievakuasi ke Sentani namun setibanya di Sentani korban meninggal.

Sementara dari kasus terror ini Jubir TPNPB, Sebby Sembom menyampaikan bahwa pihaknya bertanggungjawab. “Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat TPNPB Kodap XVI Yahukimo Brigadir Jendral Elkius Kobak  siap bertanggungjawab untuk insiden ini,” singkat Sebby. (ade/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya