Friday, February 21, 2025
31.7 C
Jayapura

Ruang TB Puskesmas Elly Uyo Dinilai Tak Sebanding Jumlah Pasien

JAYAPURA – Pembangunan Puskesmas Elly Uyo mendapatkan sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Jayapura. Puskesmas yang terletak di kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan itu disorot lantaran ruangan untuk penangan pasien pengidap Tuberkulosis (TB) sangat sempit.

  Hal ini disampaikan Ketua  Komisi D DPRK Jayapura Deli Lusyana Watak usai  melakukan monitoring pada, Rabu (12/2).

Ketua Komisi D DPRK Jayapura Deli Lusyana Watak mengatakan bahwa ruangan tersebut tidak bisa digunakan atau tidak cukup jika dibandingkan dengan jumlah kasus TB di Kota Jayapura.

   Karena berdasarkan data yang ia dapat dari Dinas Kesehatan Kota Jayapura, kurang lebih sebanyak 731 pasien terduga TB di Kota Jayapura dengan 50 kasus notifikasi dan   42 pasien yang telah menjalankan pengobatan.

Baca Juga :  Masa Transisi, Pemkot Tak Anggarkan Beasiswa Baru

  “Adapun di distrik Jayapura Selatan khususnya Kelurahan Ardipura sebanyak 939 pasien terduga TB, 139 kasus notifikasi dan 115 pasien yang sementara menjalani pengobatan ,” jelas Lusyana kepada Cenderawasih Pos, Jumat (14/2).

   Jadi, menurut Lusyana bahwa ruangan TB yang tersedia saat ini di Puskesmas Elly Uyo tidak sebanding atau tidak cukup untuk menangani pasien yang ada. Karena itu, ketua komisi D itu meminta pihak ketiga dalam hal ini kontraktor  pembangunan puskesmas tersebut bertanggung jawab atas itu.

   “Kita berharap pihak ketiga atau kontraktor yang menangani pembangunan Puskesmas tersebut untuk bertanggung jawab, kalau bisa dirombak lagi,” terangnya.

  Dirinya pun berharap Dinas Kesehatan Kota Jayapura dapat menangapi serius terkait dengan kondisi ruangan itu. Karena mengingat jumlah kasus penyakit TB di Kota Jayapura cukup tinggi.

Baca Juga :  Border Trade Fair Dorong Ekonomi Kawasan Perbatasan

   Dirinya pun tidak menjelaskan lebih detail terkait dengan luas dari ruangan itu, tetapi yang pasti katanya sangat sempit. Kondisi ini pun ia sangat perihatinkan dengan pasien jika dirawat diruang tersebut. (kar/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Pembangunan Puskesmas Elly Uyo mendapatkan sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Jayapura. Puskesmas yang terletak di kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan itu disorot lantaran ruangan untuk penangan pasien pengidap Tuberkulosis (TB) sangat sempit.

  Hal ini disampaikan Ketua  Komisi D DPRK Jayapura Deli Lusyana Watak usai  melakukan monitoring pada, Rabu (12/2).

Ketua Komisi D DPRK Jayapura Deli Lusyana Watak mengatakan bahwa ruangan tersebut tidak bisa digunakan atau tidak cukup jika dibandingkan dengan jumlah kasus TB di Kota Jayapura.

   Karena berdasarkan data yang ia dapat dari Dinas Kesehatan Kota Jayapura, kurang lebih sebanyak 731 pasien terduga TB di Kota Jayapura dengan 50 kasus notifikasi dan   42 pasien yang telah menjalankan pengobatan.

Baca Juga :  Masa Transisi, Pemkot Tak Anggarkan Beasiswa Baru

  “Adapun di distrik Jayapura Selatan khususnya Kelurahan Ardipura sebanyak 939 pasien terduga TB, 139 kasus notifikasi dan 115 pasien yang sementara menjalani pengobatan ,” jelas Lusyana kepada Cenderawasih Pos, Jumat (14/2).

   Jadi, menurut Lusyana bahwa ruangan TB yang tersedia saat ini di Puskesmas Elly Uyo tidak sebanding atau tidak cukup untuk menangani pasien yang ada. Karena itu, ketua komisi D itu meminta pihak ketiga dalam hal ini kontraktor  pembangunan puskesmas tersebut bertanggung jawab atas itu.

   “Kita berharap pihak ketiga atau kontraktor yang menangani pembangunan Puskesmas tersebut untuk bertanggung jawab, kalau bisa dirombak lagi,” terangnya.

  Dirinya pun berharap Dinas Kesehatan Kota Jayapura dapat menangapi serius terkait dengan kondisi ruangan itu. Karena mengingat jumlah kasus penyakit TB di Kota Jayapura cukup tinggi.

Baca Juga :  Sekwan Sesalkan Rencana Lelang 90 Kendaraan Dinas DPRP 

   Dirinya pun tidak menjelaskan lebih detail terkait dengan luas dari ruangan itu, tetapi yang pasti katanya sangat sempit. Kondisi ini pun ia sangat perihatinkan dengan pasien jika dirawat diruang tersebut. (kar/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/