Monday, April 29, 2024
25.7 C
Jayapura

Tantang Polisi, Pelaku Freestyle Ditangkap

JAYAPURA  Merasa jumawa dan belum pernah tersentuh hukum membuat tiga pemuda nekat melakukan freestyle mengangkat – angkat ban di jalan umum. Aksi meresahkan ini kemudian diposting di  media sosial dan mirisnya lagi, salah satu dari ketiganya sempat menantang polisi untuk menangkap jika bisa.

  Tantangan ini akhirnya dibuktikan dengan melakukan penangkapan. Dan seperti biasa  saat berada di hadapan polisi semua tertunduk seraya meminta maaf. Tiga pemuda tersebut yakni, Owen (17), Bayu (16) dan Viky (16). Ketiganya usai ditangkap langsung dihadirkan menghadap Kasat Lantas Polresta Kompol Dian Peterz.

“Mereka ini yang biasa angkat – angkat ban di Jembatan Youtefa. Semuanya masih berstatus pelajar SMA dan dalam melakukan aksinya sempat memvideokan  dan banyak dikomentari,” kata Kompol Dian, Sabtu (3/2).

Baca Juga :  Robby Awi:  Kejar Target Jangan Abaikan Kualitas

Hanya parahnya terlihat dari komentar salah satu pelaku justru menantang polisi untuk menangkap. “Jadi ada yang menantang dengan mengatakan, tangkap coba dan kami telusuri kemudian melakukan penangkapan. Ada yang di Koya dan ada juga yang di Arso,” cerita Dian.    

Nah saat dipertemukan ini, ketiganya tidak berkutik karena langsung ditunjukkan videonya. Kompol Dian mengatakan alasan ketiga dihadirkan guna mengklarifikasi video viral mereka terkait angkat-angkat ban di Jembatan Youtefa dimana ada yang menantang minta ditangkap. Kompol Dian mengatakan ketiganya salah dan sudah melawan hukum dimana ketiganya melakukan aktifitas  karena ugal – ugalan.

   “Orang tua miliki peran disini, untuk itu kami minta hadir karena mereka semua masih berstatus pelajar, perlunya pendampingan pihak orang tua atau wali guna mengetahui apa yang telah dilakukan adalah salah,” tegas Dian.

Baca Juga :  New Normal, Taati Aturan Pemerintah

JAYAPURA  Merasa jumawa dan belum pernah tersentuh hukum membuat tiga pemuda nekat melakukan freestyle mengangkat – angkat ban di jalan umum. Aksi meresahkan ini kemudian diposting di  media sosial dan mirisnya lagi, salah satu dari ketiganya sempat menantang polisi untuk menangkap jika bisa.

  Tantangan ini akhirnya dibuktikan dengan melakukan penangkapan. Dan seperti biasa  saat berada di hadapan polisi semua tertunduk seraya meminta maaf. Tiga pemuda tersebut yakni, Owen (17), Bayu (16) dan Viky (16). Ketiganya usai ditangkap langsung dihadirkan menghadap Kasat Lantas Polresta Kompol Dian Peterz.

“Mereka ini yang biasa angkat – angkat ban di Jembatan Youtefa. Semuanya masih berstatus pelajar SMA dan dalam melakukan aksinya sempat memvideokan  dan banyak dikomentari,” kata Kompol Dian, Sabtu (3/2).

Baca Juga :  New Normal, Taati Aturan Pemerintah

Hanya parahnya terlihat dari komentar salah satu pelaku justru menantang polisi untuk menangkap. “Jadi ada yang menantang dengan mengatakan, tangkap coba dan kami telusuri kemudian melakukan penangkapan. Ada yang di Koya dan ada juga yang di Arso,” cerita Dian.    

Nah saat dipertemukan ini, ketiganya tidak berkutik karena langsung ditunjukkan videonya. Kompol Dian mengatakan alasan ketiga dihadirkan guna mengklarifikasi video viral mereka terkait angkat-angkat ban di Jembatan Youtefa dimana ada yang menantang minta ditangkap. Kompol Dian mengatakan ketiganya salah dan sudah melawan hukum dimana ketiganya melakukan aktifitas  karena ugal – ugalan.

   “Orang tua miliki peran disini, untuk itu kami minta hadir karena mereka semua masih berstatus pelajar, perlunya pendampingan pihak orang tua atau wali guna mengetahui apa yang telah dilakukan adalah salah,” tegas Dian.

Baca Juga :  Penanganan Pantai Holtekamp Sifatnya Segera

Berita Terbaru

Artikel Lainnya