Wednesday, May 1, 2024
24.7 C
Jayapura

Even Wisata Kuliner Bantu Promo UMKM

JAYAPURA– Pelaksanaan Event Baku Timba kembali dibuka di Kota Jayapura tepatnya di halaman Terminal   Entrop, Kota Jayapura Papua pada sejak  Jumat (29/3. Kegiatan yang menjadi ajang  peningkatan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Jayapura  kali ini mengangkat tema  Victori of Love.

    Salah satu Pelaku UMKM mengaku cukup beruntung dalam mengikuti event tersebut, Ia menjelaskan untuk pendapatan relatif berbeda.

“Kegiatan ini mulai, Jumat (29/3) hingga Minggu, (7/4) nanti, dari segi pendapatan apalagi bulan puasa inikan, apalagi kalau hari-hari biasa orang- orang masih berkantor pendapatan kurang bagus, tapi ada juga beberapa yang bagus,” kata Hotman (35) selaku pemilik Kedai Kopi dengan nama Warkop Kopi kepada Cenderawasih Pos, Selasa (2/4).

Baca Juga :  Pelantikan Eselon II Hanya Isi Kekosongan

    Ia mengaku kalau hari libur seperti Sabtu dan Minggu kedai kopi miliknya akan dipadati pembeli dan pendapatannya akan bertambah. Hotman mengaku dirinya sudah enam kali mengikuti Event Baku Timba tersebut, selain menambah pendapatannya, ini juga sebagai tempat untuk mempromosikan usaha kedainya itu kepada orang banyak.

    Ia mengungkapkan alasan kenapa Kedai miliknya itu sepi di bulan puasa ini.”Banyak orang sore-sore itu carinya makanan buat berbuka, karena kitakan bisnisnya kopi orang buka puasa dengang kopi kayaknya agak berat, mungkin kalau dengan minuman ringan lainya itu boleh,” lanjutnya.

   Ia mengharapkan sebagai pelaku UMKM ke depannya semakin bagus apalagi perkembangan bisnis kopi semakin banyak. Tapi ia  mengaku event tersebut sangat membantu, ini juga sebagai ajang promosi para UMKM yang ada di Kota Jayapura kepada masyarakat luas.

Baca Juga :  Control Delivery, Seorang Oknum ASN Ditangkap Karena Sabu

    Hotman juga mengharapkan pemerintah dapat menyediakan suatu tempat  atau wadah untuk mengumpulkan para UMKM muda yang ada di Papua terkhusus Kota Jayapura.  Sebab, di Papua ini begitu banyak anak-anak muda yang kreatif tetapi terkendala dengan biaya dan tempat.

   Di tempat yang sama, Amos (38) merasa cukup dengan penghasilanya dalam menjual berbagai jenis makanan seperti sate korea, sosis dan masih banyak lainya. “Iya untuk pendapatan cukup, cukup membantu, kalau pas rame ya rame, tetapi kalau pas sepi, sepi sekali,” ujar Amos, Selasa (2/4) malam. (cr-278/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA– Pelaksanaan Event Baku Timba kembali dibuka di Kota Jayapura tepatnya di halaman Terminal   Entrop, Kota Jayapura Papua pada sejak  Jumat (29/3. Kegiatan yang menjadi ajang  peningkatan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Jayapura  kali ini mengangkat tema  Victori of Love.

    Salah satu Pelaku UMKM mengaku cukup beruntung dalam mengikuti event tersebut, Ia menjelaskan untuk pendapatan relatif berbeda.

“Kegiatan ini mulai, Jumat (29/3) hingga Minggu, (7/4) nanti, dari segi pendapatan apalagi bulan puasa inikan, apalagi kalau hari-hari biasa orang- orang masih berkantor pendapatan kurang bagus, tapi ada juga beberapa yang bagus,” kata Hotman (35) selaku pemilik Kedai Kopi dengan nama Warkop Kopi kepada Cenderawasih Pos, Selasa (2/4).

Baca Juga :  Target PAD 2023 Disepakati Naik Rp 5 M Lebih

    Ia mengaku kalau hari libur seperti Sabtu dan Minggu kedai kopi miliknya akan dipadati pembeli dan pendapatannya akan bertambah. Hotman mengaku dirinya sudah enam kali mengikuti Event Baku Timba tersebut, selain menambah pendapatannya, ini juga sebagai tempat untuk mempromosikan usaha kedainya itu kepada orang banyak.

    Ia mengungkapkan alasan kenapa Kedai miliknya itu sepi di bulan puasa ini.”Banyak orang sore-sore itu carinya makanan buat berbuka, karena kitakan bisnisnya kopi orang buka puasa dengang kopi kayaknya agak berat, mungkin kalau dengan minuman ringan lainya itu boleh,” lanjutnya.

   Ia mengharapkan sebagai pelaku UMKM ke depannya semakin bagus apalagi perkembangan bisnis kopi semakin banyak. Tapi ia  mengaku event tersebut sangat membantu, ini juga sebagai ajang promosi para UMKM yang ada di Kota Jayapura kepada masyarakat luas.

Baca Juga :  Swiss-Belhotel Hadirkan Paket Barbeque

    Hotman juga mengharapkan pemerintah dapat menyediakan suatu tempat  atau wadah untuk mengumpulkan para UMKM muda yang ada di Papua terkhusus Kota Jayapura.  Sebab, di Papua ini begitu banyak anak-anak muda yang kreatif tetapi terkendala dengan biaya dan tempat.

   Di tempat yang sama, Amos (38) merasa cukup dengan penghasilanya dalam menjual berbagai jenis makanan seperti sate korea, sosis dan masih banyak lainya. “Iya untuk pendapatan cukup, cukup membantu, kalau pas rame ya rame, tetapi kalau pas sepi, sepi sekali,” ujar Amos, Selasa (2/4) malam. (cr-278/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya