JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua menargetkan pembangunan layanan internet di 32 lokasi yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Papua. Ini merupakan satu upaya dalam mendorong transfomasi digital di wilayah setempat.
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua, Suzana Wanggai, mengatakan berdasarkan hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 2023 penetrasi internet di tanah Papua menyentuh angka 63,15 persen.
“Khsusus di Provinsi Papua sendiri yakni 75,89 persen dan angka ini menujukan penetrasi internet di provinsi cukup baik. Karenanya kami sangat serius dan konsen mendorong transformasi digital dalam segala aspek di semua daerah,” ucap Suzana Wanggai, Sabtu (27/4). Ia melihat, rendahnya penetrasi internet berpengaruh pada minimnya literasi digital di Papua.
Karenanya salah satu upaya meningkatkan penetrasi internet yakni menghadirkan saluran-saluran media yang mudah dan dekat dengan masyarakat.
“Salah satunya melalui media luar ruang yakni videotron yang tersebar di beberapa kabupaten/kota,” tambah Suzana. Ia mengklaim mengklaim tahun 2024, pihaknya menyediakan videotron di tiga kabupaten yakni Supiori, Waropen dan Keerom.
“Dengan pemasangan videotron di tiga kabupaten tersebut dapat menjadi sarana informasi dan hiburan, serta sebagai salah satu ciri berkembangnya suatu kota,” kata Suzana. Sebelumnya pada Jumat (26/4) dilakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Videotron di Kabupaten Keerom. (fia/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua menargetkan pembangunan layanan internet di 32 lokasi yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Papua. Ini merupakan satu upaya dalam mendorong transfomasi digital di wilayah setempat.
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua, Suzana Wanggai, mengatakan berdasarkan hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 2023 penetrasi internet di tanah Papua menyentuh angka 63,15 persen.
“Khsusus di Provinsi Papua sendiri yakni 75,89 persen dan angka ini menujukan penetrasi internet di provinsi cukup baik. Karenanya kami sangat serius dan konsen mendorong transformasi digital dalam segala aspek di semua daerah,” ucap Suzana Wanggai, Sabtu (27/4). Ia melihat, rendahnya penetrasi internet berpengaruh pada minimnya literasi digital di Papua.
Karenanya salah satu upaya meningkatkan penetrasi internet yakni menghadirkan saluran-saluran media yang mudah dan dekat dengan masyarakat.
“Salah satunya melalui media luar ruang yakni videotron yang tersebar di beberapa kabupaten/kota,” tambah Suzana. Ia mengklaim mengklaim tahun 2024, pihaknya menyediakan videotron di tiga kabupaten yakni Supiori, Waropen dan Keerom.
“Dengan pemasangan videotron di tiga kabupaten tersebut dapat menjadi sarana informasi dan hiburan, serta sebagai salah satu ciri berkembangnya suatu kota,” kata Suzana. Sebelumnya pada Jumat (26/4) dilakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Videotron di Kabupaten Keerom. (fia/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
