Pasalnya dua pekan terakhir dua titik ini menjadi bulan-bulanan aksi Kelompok Kriminal bersenjata (KKB) terutama di Homeyo. KKB melakukan kontak tembak selama 3 hari berturut-turut hingga menimbulkan keresahan dan ketakutan terhadap warga sipil. Namun setelah dilakukan pressure dengan kekuatan tim gabungan TNI Polri akhirnya Homeyo bisa diredam dan dikuasai.
Pj Sekda Papua, Derek Hegemur, mengatakan Pemerintah Daerah akan terus mendorong dan mendukung program program peningkatan produktivitas usaha masyarakat seperti ini, yang pada hakekatnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan perekonomian daerah.
 Dikatakan untuk kasus ini tersangka juga menggunakan pengacara karena ancaman pidana di atas 5 tahun namun kata Diskrimsus sekalipun dikatakan ada informasi yang menyatakan jumlah yang disebutkan penyidik tidak sebesar Rp 18 miliar lebih namun penyidik kata Ade tetap berpegang pada dua alat bukti.
"Ini mengenai situasi yang terjadi di OPD, kami semua mengalami kendala. Mungkin secara agenda anggaran tahunan, DPA, sudah dibagikan. Namun dalam penyelenggaraan kegiatan otomatis kami ASN yang tidak bisa membagi kerjanya itu secara merata"ujarnya.
"Ekonomi Papua triwulan I-2024 terhadap triwulan sebelumnya terkontraksi sebesar -2,68 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Konstruksi (Kategori F) mengalami kontraksi terdalam sebesar -5,45 persen," terangnya.
  Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menegaskan bahwa BMKG telah mengeluarkan perkiraan cuaca tersebut dan berpotensi akan berdampak di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Provinsi Papua terlebih di bagian utara maupun selatan.  Â
Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri meminta secara khusus kepada Karo SDM maupun Kepala SPN Polda Papua untuk mengecek kembali data para polisi muda yang baru bergabung maupun yang sudah cukup lama namun masih menggunakan ijazah SMA. Ia meminta hal tersebut dievaluasi karena pelayanan kepolisian ke depan harus terus membaik dibarengi dengan kematangan keilmuan.Â
  Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Jayapura Robert Awi, mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai upaya Pemkot Jayapura melalui pihaknya agar memiliki lebih banyak buah tangan atau 'oleh-oleh' khas Papua yang diproduksi oleh orang asli Papua yang selanjutnya disiapkan sebagai oleh oleh bagi para pengunjung yang mengunjungi kota Jayapura.
Kepala Bidang Perhubungan Darat Provinsi Papua, Rein Sahetapy mengatakan aksi yang dilakukan para sopir taksi konvensional tersebut, merupakan penyampaian aspirasi atas keresahan yang mereka alami di lapangkan dengan maraknya angkutan taksi online di Kota Jayapura.
 Tugu ini terletak tepat di pinggir jalan, di Abe Pantai. Jika berpergian ke arah Kabupaten Keerom pelintas dengan kendaraan roda dua maupuan roda empat akan dengan mudah melihat tugu tersebut. Karena lokasinya berada tepat di pinggir jalan, di tikungan bawah yang dulunya jadi tempat putaran taxi Abepantai.