Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Target PAD 2023 Disepakati Naik Rp 5 M Lebih

JAYAPURA-Pemerintah Kota Jayapura melalui Badan Pendapatan Daerah Kota Jayapura telah melaksanakan Rapat koordinasi teknis(Rakernis) Pendapatan Asli Daerah Kota Jayapura Tahun 2022. Dari hasil Rakernis, baik pencapaian target PAD tahun 2022 maupun rencana besaran target PAD tahun 2023 telah dibahas panjang lebar bersama Pj Wali Kota Jayapura Dr Frans Pekey  M.Si.,Pj Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, Plt Bapenda Kota Jayapura Ali Mas’udi,M.Si  dan OPD kolektor yang membantu Bapenda dalam memungut pajak dan retribusi.

   Dari Rakernis PAD itu telah disepakati bahwa target PAD tahun 2023 disepakati Rp 255.713.744.707 yang bersumber dari pajak daerah sebesar Rp 214.419.234.288, retribusi daerah Rp 27.424.034.700, dimana kenaikan target Pendapatan Asli Daerah tahun 2023 naik dari target PAD Tahun 2022 sebesar Rp 5.154.500.000.

Baca Juga :  Akan Dilakukan Pertukaran Pembina Apel

  “Target PAD kita untuk Tahun 2022 sudah termasuk APBD Perubahan Rp 250 miliar lebih dan tahun 2023 Rp 255 miliar lebih, sehingga kenaikan lebih Rp 5 miliar dan harapan kami bahwa hasil Rakernis target Pendapatan Asli Daerah sudah ditentukan untuk tahun 2023 nanti bisa dicapai dengan baik,” kata Pj Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, kemarin.

   Robby berharap, apa yang menjadi harapan Pj Walikota Jayapura bahwa di Tahun 2022 target PAD benar-benar bisa tercapai dengan maksimal tanpa harus mengandalkan pembayaran piutang dari PT Imari maupun royalti dari  PT Freeport sebagai sumber pajak dan Retribusi Daerah Kota Jayapura.

   Dengan sisa waktu 2 bulan yang masih ada ini, diharapkan Bapenda maupun OPD kolektor yang mengelola pajak dan retribusi daerah, khususnya yang belum capai target diminta terus digenjot supaya bisa tercapai targetnya di tahun 2022.

Baca Juga :  Hasil Musrenbang Kota, ada 837 Usulan Kegiatan dengan Dana Rp 823,5 M Lebih

   Berbagai pihak yang membantu Pemerintah Kota Jayapura dalam penerimaan PAD mulai PT Angkasa Pura ,maupun lainnya telah melakukan MoU, supaya targetnya ditetapkan Tahun 2022 bisa terealisasi sesuai target. Untuk kontribusi PDAM Jayapura pada tahun 2023 diharapkan bisa menambah  PAD Kota Rp 100 juta, sehingga target PDAM Jayapura menjadi Rp 600 juta di tahun 2023. Oleh karena itu, pejabat Walikota berharap untuk seluruh mitra kerja pemerintah bisa merealisasikan terjadinya secara maksimal. (dil/tri)

JAYAPURA-Pemerintah Kota Jayapura melalui Badan Pendapatan Daerah Kota Jayapura telah melaksanakan Rapat koordinasi teknis(Rakernis) Pendapatan Asli Daerah Kota Jayapura Tahun 2022. Dari hasil Rakernis, baik pencapaian target PAD tahun 2022 maupun rencana besaran target PAD tahun 2023 telah dibahas panjang lebar bersama Pj Wali Kota Jayapura Dr Frans Pekey  M.Si.,Pj Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, Plt Bapenda Kota Jayapura Ali Mas’udi,M.Si  dan OPD kolektor yang membantu Bapenda dalam memungut pajak dan retribusi.

   Dari Rakernis PAD itu telah disepakati bahwa target PAD tahun 2023 disepakati Rp 255.713.744.707 yang bersumber dari pajak daerah sebesar Rp 214.419.234.288, retribusi daerah Rp 27.424.034.700, dimana kenaikan target Pendapatan Asli Daerah tahun 2023 naik dari target PAD Tahun 2022 sebesar Rp 5.154.500.000.

Baca Juga :  PPK Kota Jayapura Siap Berkontribusi Terhadap Pembangunan Kota Jayapura.

  “Target PAD kita untuk Tahun 2022 sudah termasuk APBD Perubahan Rp 250 miliar lebih dan tahun 2023 Rp 255 miliar lebih, sehingga kenaikan lebih Rp 5 miliar dan harapan kami bahwa hasil Rakernis target Pendapatan Asli Daerah sudah ditentukan untuk tahun 2023 nanti bisa dicapai dengan baik,” kata Pj Sekda Kota Jayapura Robby Kepas Awi, kemarin.

   Robby berharap, apa yang menjadi harapan Pj Walikota Jayapura bahwa di Tahun 2022 target PAD benar-benar bisa tercapai dengan maksimal tanpa harus mengandalkan pembayaran piutang dari PT Imari maupun royalti dari  PT Freeport sebagai sumber pajak dan Retribusi Daerah Kota Jayapura.

   Dengan sisa waktu 2 bulan yang masih ada ini, diharapkan Bapenda maupun OPD kolektor yang mengelola pajak dan retribusi daerah, khususnya yang belum capai target diminta terus digenjot supaya bisa tercapai targetnya di tahun 2022.

Baca Juga :  NPCI Papua Berharap Banyak Atlet Potensial Muncul di Peparpeprov

   Berbagai pihak yang membantu Pemerintah Kota Jayapura dalam penerimaan PAD mulai PT Angkasa Pura ,maupun lainnya telah melakukan MoU, supaya targetnya ditetapkan Tahun 2022 bisa terealisasi sesuai target. Untuk kontribusi PDAM Jayapura pada tahun 2023 diharapkan bisa menambah  PAD Kota Rp 100 juta, sehingga target PDAM Jayapura menjadi Rp 600 juta di tahun 2023. Oleh karena itu, pejabat Walikota berharap untuk seluruh mitra kerja pemerintah bisa merealisasikan terjadinya secara maksimal. (dil/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya