SENTANI-Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Jayapura, Sumartono mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura agar selalu waspada dalam menjalankan aktivitasnya setiap hari, mengingat BMKG sudah mengingatkan adanya kemungkinan intensitas hujan tinggi yang akan terjadi di waktu waktu mendatang.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai cuaca buruk,” kata Sumartono saat ditemui, Jumat (3/1).
Lanjut dia, berdasarkan informasi dari BMKG bahwa saat ini di Indonesia sudah memasuki musim penghujan. Bahkan di beberapa daerah di Indonesia mengalami intensitas hujan yang cukup tinggi sehingga mengakibatkan banjir. Untuk itu, dia berharap agar masyarakat tetap waspada dalam beraktivitas, lebih khusus di daerah yang menjadi titik rawan bencana.
“Kita harus waspada, apalagi informasinya nanti akan disertai dengan badai. Kami mengimbau bagi masyarakat yang tinggal di lereng-lereng gunung, di daerah pantai supaya tetap waspada,” paparnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jayapura sudah memetakan sejumlah wilayah yang menjadi titik rawan terjadinya bencana. Daerah-daerah itu seperti Sentani Kota, Sentani Timur, Sentani Barat, Ravenirara, Demta, Depapre, Nimbokrang, Yokari. Daerah-daerah yang disebutkan itu mempunyai potensi yang tinggi terjadinya bencana alam.
“Misalnya banjir atau tanah longsor,” ujarnya singkat. (roy/tho)
Sumartono
SENTANI-Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Jayapura, Sumartono mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura agar selalu waspada dalam menjalankan aktivitasnya setiap hari, mengingat BMKG sudah mengingatkan adanya kemungkinan intensitas hujan tinggi yang akan terjadi di waktu waktu mendatang.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai cuaca buruk,” kata Sumartono saat ditemui, Jumat (3/1).
Lanjut dia, berdasarkan informasi dari BMKG bahwa saat ini di Indonesia sudah memasuki musim penghujan. Bahkan di beberapa daerah di Indonesia mengalami intensitas hujan yang cukup tinggi sehingga mengakibatkan banjir. Untuk itu, dia berharap agar masyarakat tetap waspada dalam beraktivitas, lebih khusus di daerah yang menjadi titik rawan bencana.
“Kita harus waspada, apalagi informasinya nanti akan disertai dengan badai. Kami mengimbau bagi masyarakat yang tinggal di lereng-lereng gunung, di daerah pantai supaya tetap waspada,” paparnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jayapura sudah memetakan sejumlah wilayah yang menjadi titik rawan terjadinya bencana. Daerah-daerah itu seperti Sentani Kota, Sentani Timur, Sentani Barat, Ravenirara, Demta, Depapre, Nimbokrang, Yokari. Daerah-daerah yang disebutkan itu mempunyai potensi yang tinggi terjadinya bencana alam.
“Misalnya banjir atau tanah longsor,” ujarnya singkat. (roy/tho)
