SENTANI- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno melakukan kunjungan kerja ke Papua, Selasa (21/9). Salah satu agenda Sandiaga Uno yaitu mengunjungi Kampung Yoboi, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Sandiaga Uno yang didampingi Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengatakan, Kampung Yoboi pantas dijadikan sebagai salah satu kampung wisata terbaik yang yang telah masuk dalam nominasi 50 desa terbaik se-Indonesia tahun 2021. “Kampung Yoboi, memang pantas masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik di Indonesia,” ujar Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno juga sangat mengapresiasi inovasi dan kreativitas yang sudah ditunjukkan oleh para pemuda kampung hingga membuat kampung itu terkenal dan masuk dalam nominasi desa wisata terbaik yang ada di Indonesia.
Dia juga memberikan apresiasi kepada tim penilai yang sudah memasukkan desa/kampung tersebut sebagai salah satu desa wisata terbaik di Indonesia mengalahkan lebih dari 1750 desa yang ada di Indonesia.
Menurutnya ada 1.800 desa wisata di Indonesia namun yang masuk nominasi nominasi desa wisata terbaik hanya ada 50 desa dan salah satunya di Papua, Kabupaten Jayapura tepatnya di Kampung Yoboi.
Dia sangat optimis dengan adanya desa wisata terbaik yang ada di kawasan Timur Indonesia khususnya di Papua ini akan membuat kawasan wisata di Indonesia bagian timur lebih dikenal luas kedepannya.
Bicara soal daya tarik desa wisata tersebut, mempunyai ciri khas dan daya tarik tersendiri mulai dari hutan sagunya, kuliner, souvenir dan budaya yang masih kental. Kemudian ada juga taman gizi.
“Saya juga sangat tergugah dengan Mama Hanni, dengan taman literasinya,” ungkapnya.
Diakuinya, ini adalah potensi besar dan berwisata ke Kampung Yoboi selain menikmati pemandangannya juga bisa belajar melalui taman literasinya. Termasuk wisata budayanya. Dengan strategi promosi yang tepat, apalagi sekarang ada wisatawan nusantara yang lebih menjadi sasaran pemasaranya.
Sementara itu Bupati Jayapura Mathius Awoitauw mengaku sangat bangga ketika Kampung Yaboi masuk dalam nominasi 50 desa wisata terbaik. Menurutnya apa yang sudah dikerjakan oleh anak-anak muda di kampung itu merupakan salah satu prestasi besar yang berhasil dicapai dan dikerjakan. Karena sesungguhnya, yang berhasil dikerjakan oleh pemuda kampung untuk merubah kampungnya menjadi kampung wisata tanpa ada campur tangan dari pemerintah.
“Ini sangat luar biasa meskipun penuh dengan keterbatasan, tetapi mereka mampu menghasilkan sesuatu. Ini mengajarkan kepada kami semua bahwa keterbatasan ternyata bukanlah halangan, untuk mereka berinovasi,” tambahnya. (roy/nat)
