Teropong dan Empat Senapan Kembali Disita

JAYAPURA – Tak hanya peralatan kamera dan alat komunikasi yang berhasil disita oleh Tim gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2023 beberapa hari lalu. Pada Minggu (19/2) tim ini kembali mengamankan puluhan barang bukti (BB) milik kelompok kriminal bersenjata (KKB) Wilayah Nduga. Tim Gabungan TNI-Polri mengamankan barang temuan di Camp Simal yang diduga merupakan camp dari kelompok KKB Ndugama.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Dr. Faizal Ramdhani mengatakan, TNI dan Polri yang tergabung dalam Ops Damai Cartenz 2023, telah Kembali mengamankan puluhan BB yang diduga pemiliknya adalah KKB. “Puluhan BB tersebut telah diambil dari camp simaldi pos TNI 514 PR Distrik Kenyam ke Mako Polres Nduga dalam rangka penyelidikan” Kata Ka Ops Damai Cartenz dalam rilisnya, kemarin.

Lanjut Ka Ops Damai Cartenz, dari BB yang diamankan oleh petugas, terdapat satu Pucuk Senjata Api Pendek Revolver dan satu buah magazen senjata AK kemudian ada juga satu buah pegas senjata api, HP, dokumen dan kamera.

“Untuk saat ini, penyidik Ops Damai Cartenz-2023 dan penyidik Polres Nduga sedang melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap barang bukti yang sudah ditemukan,” tegasnya. Faizal menjelaskan 48 jenis barang yang disita itu merupakan bagian operasi penyelamatan pilot Susi Air Capt Philip Mark Mehrtens (37) yang disandera KKB.

“Saat ini, penyidik Ops Damai Cartenz dan penyidik Polres Nduga sedang melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap barang bukti yang sudah ditemukan,” urai Faizal. Faizal mengatakan, Philips Mark Marthens diketahui sudah dibawa keluar dari Kabupaten Nduga   namun pengejaran masih terus dilakukan. “Nampaknya sudah keluar tapi kami terus mengejar,” imbuhnya.(ade/wen)

48 barang milik KKB yang ditemukan di Camp Simal

4 pucuk senapan angina

14 unit handphone

1 unit handycam

1 tas noken

2 unit teropong

1 senter SWAT

1 kartu BPJS

4 kartu KTP

3 kartu pelajar SMP

2 unit handy talky

4 rumah cas handy talky 1 buku berjudul ‘West Papua National Liberation Army

(Teknik perang)

4 gelang bercorak bintang kejora

1 botol minyak

1 sandang tas

2 parang bergagang kayu

1 baju kemeja bermotif loreng

1 celana dengan warna loreng

JAYAPURA – Tak hanya peralatan kamera dan alat komunikasi yang berhasil disita oleh Tim gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2023 beberapa hari lalu. Pada Minggu (19/2) tim ini kembali mengamankan puluhan barang bukti (BB) milik kelompok kriminal bersenjata (KKB) Wilayah Nduga. Tim Gabungan TNI-Polri mengamankan barang temuan di Camp Simal yang diduga merupakan camp dari kelompok KKB Ndugama.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Dr. Faizal Ramdhani mengatakan, TNI dan Polri yang tergabung dalam Ops Damai Cartenz 2023, telah Kembali mengamankan puluhan BB yang diduga pemiliknya adalah KKB. “Puluhan BB tersebut telah diambil dari camp simaldi pos TNI 514 PR Distrik Kenyam ke Mako Polres Nduga dalam rangka penyelidikan” Kata Ka Ops Damai Cartenz dalam rilisnya, kemarin.

Lanjut Ka Ops Damai Cartenz, dari BB yang diamankan oleh petugas, terdapat satu Pucuk Senjata Api Pendek Revolver dan satu buah magazen senjata AK kemudian ada juga satu buah pegas senjata api, HP, dokumen dan kamera.

“Untuk saat ini, penyidik Ops Damai Cartenz-2023 dan penyidik Polres Nduga sedang melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap barang bukti yang sudah ditemukan,” tegasnya. Faizal menjelaskan 48 jenis barang yang disita itu merupakan bagian operasi penyelamatan pilot Susi Air Capt Philip Mark Mehrtens (37) yang disandera KKB.

“Saat ini, penyidik Ops Damai Cartenz dan penyidik Polres Nduga sedang melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap barang bukti yang sudah ditemukan,” urai Faizal. Faizal mengatakan, Philips Mark Marthens diketahui sudah dibawa keluar dari Kabupaten Nduga   namun pengejaran masih terus dilakukan. “Nampaknya sudah keluar tapi kami terus mengejar,” imbuhnya.(ade/wen)

48 barang milik KKB yang ditemukan di Camp Simal

4 pucuk senapan angina

14 unit handphone

1 unit handycam

1 tas noken

2 unit teropong

1 senter SWAT

1 kartu BPJS

4 kartu KTP

3 kartu pelajar SMP

2 unit handy talky

4 rumah cas handy talky 1 buku berjudul ‘West Papua National Liberation Army

(Teknik perang)

4 gelang bercorak bintang kejora

1 botol minyak

1 sandang tas

2 parang bergagang kayu

1 baju kemeja bermotif loreng

1 celana dengan warna loreng