JAYAPURA-Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin rencanannya akan berkunjung ke Papua. Di Papua Wapres akan berkunjung ke beberapa tempat, diantaranya ke Kantor Gubernur, Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) dan Stadion Lukas Enembe.
Untuk itu dalam rangka mengamankan kedatangan Ketua MUI tersebut jajaran TNI/Polri menggelar apel persiapan pasukan pengamanan VVIP di Lapangan Denzipur Waena, Kota Jayapura Papua, Minggu (8/10) kemarin. Apel tersebut dipimpin oleh Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono.
Dedy Hardono, menyampaikan apel pasukan tersebut bertujuan untuk mengecek kesiapan pasukan jelang kunjungan Wakil Presiden ke Papua.
Adapun jumlah personel pengamanan Kunjur Wpres ke Papua, sebanyak 1.500 personel.
“Wapres rencananya akan tiba di Papua Senin (9/10) (hari ini red), di Papua Wapres akan berkantor selama dua hari, sampai tanggal 11 Oktober mendatang,” kata Dedi Hardono.
Untuk memberikan pengamanan terhadap kunjungan Wapres tersebut Dedi Hardono memrintahkan seluruh jajarannya agar segera melakukan langkah preventif, dan antisipatif.
“Koordinasikan secara terpadu dengan unsur Forkopimda yang ada di Papua, guna untuk menciptakan sinergitas yang solid dan kuat,” ujarnya.
Sebab tanggungjawab keamanan diserahkan sepenuhnya kepada satuan TNI Polri, serta jajaran pemerintah daerah di Provinsi Papua.
Karena tanggungjawab keamanan diserahkan sepenuhnya kepada kita, maka saya harap semua persiapan dipastikan lengkap, sehingga kunjungan kerja Wapres berjalan lancar,” tegasnya.
Diapun pun mengharapkan seluruh jajaran yang bertugas, untuk melaksanakan tugas sesuai aturan, serta dapat menciptakan situasi yang kondusif. Serta selalu siaga dalam kondisi apapun. Sehingga kunjungan kerja Wapres dapat berjalan dengan lancar.
“Marilah kita laksanakan tugas ini dengan, berpedoman pada aturan yang berlaku, selalu waspada, dan perhatikan faktor keamanan personel dan materil,” tandasnya.
Selain itu Wapres tidak hanya berkunjung ke ibu kota Papua saja, tapi juga diagendakan berkunjung ke Wamena dan Merauke.
“Untuk kunjungan Wapres di sana (Papua Pegunungan dan Papua Selatan), kami telah siagakan pasukan,” ujarnya.
Dedi mengatakan untuk siaga pengamanan kunjungan Wapres ke Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua Selatan, pihaknya telah siagakan 850 personel TNI/Polri.
“Selain jajaran TNI/Polri, pengamanan kunjungan Wapres juga akan dibantu oleh pemerintah maupun Forkopimda setempat,” kata Dedi.
Dedi menyampaikan tujuan dari kunjungan Wapres di Papua Pegunungan untuk meletakan batu pertama pembangunan Gedung Kantor Gubernur. Selain itu untuk menyaksikan pameran produksi lokal, dari masyarakat setempat.
“Setelah dari Papua Pegunungan Wapres akan bergeser ke Papua selatan,” ungkapnya. (rel/fia/wen)
