SENTANI- Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas PUPR memastikan seluruh jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Jayapura saat ini sedang diupayakan untuk dikerjakan oleh pemerintah daerah.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jayapura, Alphius Toam mengatakan, panjang jalan di Kabupaten Jayapura berdasarkan SK pemerintah daerah tahun 2015 nomor 188, total secara keseluruhan mencapai lebih dari 618,68 km. Dari jumlah luasan itu, sudah 303,52 km atau lebih dari 50% jalan sudah dalam kondisi mulus atau mantap.
“Tahun ini kita capaiannya cukup maju karena dengan dukungan dari APBN melalui dana alokasi khusus. Kita bisa kerjakan mencapai 15 km,” kata Alpius Toam, Jumat (10/6).
Lanjut dia, ada sejumlah jalan yang tahun ini pembangunannya menjadi prioritas daerah. Terutama jalan di wilayah pesisir seperti di Yongsu Spari menuju Yongsu Desoyo. Jalan-jalan ini harus dibangun karena daerah itu daerah yang sulit pada saat waktu-waktu tertentu. Misalnya gelombang tinggi, mereka tidak bisa lakukan aktivitasnya. itu sebabnya pemerintah daerah memastikan bahwa ini harus terhubung.
“Itu sebabnya 3 tahun terakhir ini mulai 2019-2021 dan 2022, terus kita programkan supaya sampai ke Yongsu. Termasuk juga jalan dari Demta ke Bukisi dan Bukisi ke Maribu. Tahun ini juga akan dikerjakan, mengapa itu dikerjakan karena kita prioritaskan kondisi-kondisi di mana sulit bagi mereka saat cuaca buruk,”jelasnya.
Lanjut dia, pekerjaan ruas jalan ini menjadi fokus pihaknya ke depan dan itu akan dikerjakan sampai tuntas. Ini menjadi komitmen pemerintah daerah dan sebagai bentuk dukungan pada program pengembangan kawasan ekonomi di wilayah bagian utara Kabupaten Jayapura.
“Oleh karena itu kita sudah fokuskan ini harus dikerjakan sampai tuntas. Itu juga untuk mendukung program pengembangan, terkait dengan pengembangan kawasan ekonomi,” tandasnya. (roy/ary)
SENTANI- Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas PUPR memastikan seluruh jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Jayapura saat ini sedang diupayakan untuk dikerjakan oleh pemerintah daerah.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jayapura, Alphius Toam mengatakan, panjang jalan di Kabupaten Jayapura berdasarkan SK pemerintah daerah tahun 2015 nomor 188, total secara keseluruhan mencapai lebih dari 618,68 km. Dari jumlah luasan itu, sudah 303,52 km atau lebih dari 50% jalan sudah dalam kondisi mulus atau mantap.
“Tahun ini kita capaiannya cukup maju karena dengan dukungan dari APBN melalui dana alokasi khusus. Kita bisa kerjakan mencapai 15 km,” kata Alpius Toam, Jumat (10/6).
Lanjut dia, ada sejumlah jalan yang tahun ini pembangunannya menjadi prioritas daerah. Terutama jalan di wilayah pesisir seperti di Yongsu Spari menuju Yongsu Desoyo. Jalan-jalan ini harus dibangun karena daerah itu daerah yang sulit pada saat waktu-waktu tertentu. Misalnya gelombang tinggi, mereka tidak bisa lakukan aktivitasnya. itu sebabnya pemerintah daerah memastikan bahwa ini harus terhubung.
“Itu sebabnya 3 tahun terakhir ini mulai 2019-2021 dan 2022, terus kita programkan supaya sampai ke Yongsu. Termasuk juga jalan dari Demta ke Bukisi dan Bukisi ke Maribu. Tahun ini juga akan dikerjakan, mengapa itu dikerjakan karena kita prioritaskan kondisi-kondisi di mana sulit bagi mereka saat cuaca buruk,”jelasnya.
Lanjut dia, pekerjaan ruas jalan ini menjadi fokus pihaknya ke depan dan itu akan dikerjakan sampai tuntas. Ini menjadi komitmen pemerintah daerah dan sebagai bentuk dukungan pada program pengembangan kawasan ekonomi di wilayah bagian utara Kabupaten Jayapura.
“Oleh karena itu kita sudah fokuskan ini harus dikerjakan sampai tuntas. Itu juga untuk mendukung program pengembangan, terkait dengan pengembangan kawasan ekonomi,” tandasnya. (roy/ary)
