Situasi Kabupaten Dogiyai dua hari terakhir mencekam. Ini terjadi setelah massa melakukan penyerangan dan membakar rumah - rumah penduduk pasca tertembaknya dua warga sipil di kabupaten tersebut.
Kepala satu anggota satgas bocor dan mengeluarkan darah. Kabarnya, para OTK ini juga hendak melakukan perampasan senjata sehingga aparat terpaksa melepaskan tembakan dan ada salah satu warga yang terkena tembakan kemudian tewas.
Satgas Binmas yang dipimpin AKP Michael Luther Ayomi, S.Sos bersama personelnya menggelar Si Ipar yang bertempat di Kampung Bomomani Distrik Mapia Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah Selasa (11/7) siang.
Kegiatan kali ini dilakukan di Kampung Ikebo Distrik Kamu Kabupaten Dogiyai Provinsi Papua Tengah, Senin (22/05). Program itu sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
Kebakaran gedung milik pemerintah di daerah pegunungan kembali terjadi. Kepolisian Resor Dogiyai saat ini tengah mendalami kasus kebakaran yang terjadi di Kantor Bupati Dogiyai sementara pada Sabtu (8/4) siang. Belum diketahui apa penyebab kebakaran apakah ada unsur kesengajaan atau kelalaian.
Kantor DPRD Kabupaten Dogiyai yang berada di Jl Trans Nabire – Enarotali terbakar. Polisi belum menyimpulkan apa penyebab kebakaran, apakah ada unsur kesengajaan factor lain. Saat ini Kepolisian Resor Dogiyai tengah mendalami kasus kebakaran yang menghanguskan sebagian ruang kantor tersebut.
 Kepala Komnas HAM Papua Fritas Ramandey menyampaikan, pihaknya mendapatkan dua laporan dari warga yakni soal kasus penembakan sipil dan pembakaran buntut dari kejadian penembakan tersebut.
Soal kabar pengungsi ini dibenarkan Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo yang menyampaikan bahwa pihak kepolisian ikut mengawal perjalanan warga pendatang di Dogiyai menuju Nabire.
Menurut Ribka, pemilik kios yang tempat usahanya dibakar bagian dari korban yang tidak tahu menahu dengan persoalan yang terjadi. Saat ini, pihaknya sedang melakukan koordinasi untuk penanganannya seperti apa.
Dua pemuda dogiyai diduga ditembak aparat di perbatasan antara Dogiyai dan Nabire Totoke Tagia, Kampung Tugomani, Kabupaten Nabire pada Sabtu (21/1). Hal ini menyebabkan Yulianus Tebai tewas di tempat sementara Vincen Dogomo mengalami luka tembak di bagian paha.