Friday, April 26, 2024
24.7 C
Jayapura

491 Orang CJH Papua Akan Diberangkatkan dari Embarkasi Makassar

JAYAPURA_Sebanyak 491 orang calon jemaah haji Provinsi Papua yang terdiri dari 488 Jamaah haji reguler, 2 dari Petugas Haji Daerah (PHD), dan 1 dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) dalam kloter 15 dan kloter 16 siap diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi, pada Rabu (29/06/2022).   

   Sebelum pemberangkatan menuju Jeddah, Jemaah haji ditempatkan di penginapan transit Hotel Khadijah terlebih dahulu dari tanggal 27 Juni untuk dilakukan tes PCR sebagai syarat masuk Embarkasi Makassar di Asrama Haji Sudiang.

   Setelahnya, rombongan jamaah haji akan dilepas oleh Pemerintah Provinsi Papua yang diwakili oleh Dr. Drs. H. Muhammad Musa’ad, M.Si., selaku Koordinator Harian Urusan Haji provinsi Papua dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Pdt. Dr. Amsal Yowei, SE., M.Pd.K., Selasa, (28/06/2022).

  Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Pdt Dr Amsal Yowei menyampaikan pesan bagi jemaah calon haji asal Provinsi Papua agar dapat menjaga kesehatan, tertib serta disiplin. Bagaimanapun COVID-19 belum sepenuhnya hilang. “Saya berharap segenap jemaah haji asal Provinsi Papua dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar, di semua rangkaiannya, sehingga meraih kesempurnaan pelaksanaan ibadah dan kelak kembali sebagai haji yang mabrur.” ujarnya.

Baca Juga :  Wajib Kembalikan Fasilitas Negara

  Menjelang persiapan pemberangkatan tersebut, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Provinsi Papua menggelar rapat pemantapan persiapan pelayanan kepada calon jamaah haji, pada Minggu (26/06/2022) di Gedung Zam-Zam Asrama Haji Embarkasi Makassar dipimpin H. Musa Narwawan, S.Ag., MM., selaku Kepala Bidang Haji dan Bimas Kanwil Kemenag Provinsi Papua.

  “Saya berharap pada panitia pemberangkatan agar bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan rambu-rambu yang diberikan pimpinan.” terang Musa.

  Kedatangan PPIH lebih lanjut dijelaskannya, adalah untuk menyiapkan semua fasilitas agar pelayanan berjalan dengan baik.

   PPIH diharapkannya berkomunikasi dengan panitia dan Penyelenggara Haji Kabupaten/Kota agar pelayanan berjalan dengan baik mulai dari transit hingga di embarkasi.

  “Harapan saya agar teman-teman panitia bekerja maksimal agar jangan terkesan ada yang tidak dilayani dengan baik sesuai harapan Menteri Agama melalui Kakanwil Kemenag Provinsi Papua,” pungkasnya.

  Sementara itu, Rasmani Sumarta, SE., M.M., selaku Ketua koordinator PPIH Provinsi Papua dalam rapat tersebut mengatakan bahwa langkah awal PPIH dalam pemantapan persiapan pelayanan jamaah haji adalah menjemput kedatangan jamaah haji Provinsi Papua di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dan kemudian mengantarkan jamaah haji menuju 2 lokasi penginapan transit, yaitu Hotel Mutiara Khadijah dan Homestay Dinar untuk terlebih dahulu dilakukan tes PCR sebagai syarat sebelum masuk di Asrama Haji Embarkasi Makassar.

Baca Juga :  Semester II Tahun 2022, Jumlah Penduduk Kota Jayapura 403.118 Jiwa

  “Senin kami jemput dan mengantarkan jamaah haji di penginapan transitnya untuk PCR, di sela aktivitas PCR nanti juga kami barengi dengan pemantapan Karom  (Ketua Rombongan) dan Karu (Ketua Regu). Setelahnya lusa nanti diadakan pelepasan yang nanti diwakili Gubernur Provinsi Papua dan Kanwil Kemenag Provinsi Papua,” ucapnya.

  Sebagai informasi, jamaah haji Provinsi Papua yang berjumlah 499 orang tersebut berasal dari Kota Jayapura, 128 orang, Kabupaten Mimika, 150 orang, Kabupaten Nabire, 56 orang, Kabupaten Jayapura, 25 orang, Kabupaten Jayawijaya, 10 orang, Kabupaten Paniai, 3 orang, Kabupaten Keerom, 5 orang,  Kabupaten Asmat, 10 orang, Kabupaten Merauke, 56 orang, Kabupaten Boven Digoel, 6 orang, Kabupaten Yapen, 19 orang, Kabupaten Waropen, 5 orang, Kabupaten Mappi, 4 orang, Kabupaten Sarmi, 3 orang,  Kabupaten Biak 1 orang, dan KBIHU 1 orang dengan pembagian kloter 15 sebanyak 389 jamaah, kloter 16 sebanyak 93 jamaah dan mutasi sebanyak 9 jamaah. (humas/tri)

JAYAPURA_Sebanyak 491 orang calon jemaah haji Provinsi Papua yang terdiri dari 488 Jamaah haji reguler, 2 dari Petugas Haji Daerah (PHD), dan 1 dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) dalam kloter 15 dan kloter 16 siap diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi, pada Rabu (29/06/2022).   

   Sebelum pemberangkatan menuju Jeddah, Jemaah haji ditempatkan di penginapan transit Hotel Khadijah terlebih dahulu dari tanggal 27 Juni untuk dilakukan tes PCR sebagai syarat masuk Embarkasi Makassar di Asrama Haji Sudiang.

   Setelahnya, rombongan jamaah haji akan dilepas oleh Pemerintah Provinsi Papua yang diwakili oleh Dr. Drs. H. Muhammad Musa’ad, M.Si., selaku Koordinator Harian Urusan Haji provinsi Papua dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Pdt. Dr. Amsal Yowei, SE., M.Pd.K., Selasa, (28/06/2022).

  Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Pdt Dr Amsal Yowei menyampaikan pesan bagi jemaah calon haji asal Provinsi Papua agar dapat menjaga kesehatan, tertib serta disiplin. Bagaimanapun COVID-19 belum sepenuhnya hilang. “Saya berharap segenap jemaah haji asal Provinsi Papua dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar, di semua rangkaiannya, sehingga meraih kesempurnaan pelaksanaan ibadah dan kelak kembali sebagai haji yang mabrur.” ujarnya.

Baca Juga :  Logistik Harus Didistribusikan ke Tempat yang Ditentukan

  Menjelang persiapan pemberangkatan tersebut, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Provinsi Papua menggelar rapat pemantapan persiapan pelayanan kepada calon jamaah haji, pada Minggu (26/06/2022) di Gedung Zam-Zam Asrama Haji Embarkasi Makassar dipimpin H. Musa Narwawan, S.Ag., MM., selaku Kepala Bidang Haji dan Bimas Kanwil Kemenag Provinsi Papua.

  “Saya berharap pada panitia pemberangkatan agar bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan rambu-rambu yang diberikan pimpinan.” terang Musa.

  Kedatangan PPIH lebih lanjut dijelaskannya, adalah untuk menyiapkan semua fasilitas agar pelayanan berjalan dengan baik.

   PPIH diharapkannya berkomunikasi dengan panitia dan Penyelenggara Haji Kabupaten/Kota agar pelayanan berjalan dengan baik mulai dari transit hingga di embarkasi.

  “Harapan saya agar teman-teman panitia bekerja maksimal agar jangan terkesan ada yang tidak dilayani dengan baik sesuai harapan Menteri Agama melalui Kakanwil Kemenag Provinsi Papua,” pungkasnya.

  Sementara itu, Rasmani Sumarta, SE., M.M., selaku Ketua koordinator PPIH Provinsi Papua dalam rapat tersebut mengatakan bahwa langkah awal PPIH dalam pemantapan persiapan pelayanan jamaah haji adalah menjemput kedatangan jamaah haji Provinsi Papua di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dan kemudian mengantarkan jamaah haji menuju 2 lokasi penginapan transit, yaitu Hotel Mutiara Khadijah dan Homestay Dinar untuk terlebih dahulu dilakukan tes PCR sebagai syarat sebelum masuk di Asrama Haji Embarkasi Makassar.

Baca Juga :  Bila Ada Asli Port Numbay Terlibat, Dikenakan Dua Hukuman

  “Senin kami jemput dan mengantarkan jamaah haji di penginapan transitnya untuk PCR, di sela aktivitas PCR nanti juga kami barengi dengan pemantapan Karom  (Ketua Rombongan) dan Karu (Ketua Regu). Setelahnya lusa nanti diadakan pelepasan yang nanti diwakili Gubernur Provinsi Papua dan Kanwil Kemenag Provinsi Papua,” ucapnya.

  Sebagai informasi, jamaah haji Provinsi Papua yang berjumlah 499 orang tersebut berasal dari Kota Jayapura, 128 orang, Kabupaten Mimika, 150 orang, Kabupaten Nabire, 56 orang, Kabupaten Jayapura, 25 orang, Kabupaten Jayawijaya, 10 orang, Kabupaten Paniai, 3 orang, Kabupaten Keerom, 5 orang,  Kabupaten Asmat, 10 orang, Kabupaten Merauke, 56 orang, Kabupaten Boven Digoel, 6 orang, Kabupaten Yapen, 19 orang, Kabupaten Waropen, 5 orang, Kabupaten Mappi, 4 orang, Kabupaten Sarmi, 3 orang,  Kabupaten Biak 1 orang, dan KBIHU 1 orang dengan pembagian kloter 15 sebanyak 389 jamaah, kloter 16 sebanyak 93 jamaah dan mutasi sebanyak 9 jamaah. (humas/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya