Friday, October 18, 2024
32.7 C
Jayapura

50 Tahun YPPK, Guru dan Kepala Sekolah Harus Berkualitas

Untuk Kemajuan Pendidikan di Papua

JAYAPURA – 50 tahun keberadaan YPPK, Uskup Jayapura Monsinyur Yanuarius Matopai You, berharap yayasan pelopor pendidikan persekolahan di Papua ini tetap eksis dalam memajukan pendidikan bersama pemerintah guna mencerdaskan generasi muda Papua.

“Di usia YPPK ke-50, pengajarnya dan guru gurunya harus berkualitas. Sebab jika guru berkualitas mereka bisa menyelenggarakan sekolah yang berkualitas,” ucap Uskup Jayapura kepada wartawan, pada acara workshop yang diikuti ratusan guru pegawai YPPK se-Tanah Papua, Jumat (19/7) di Aula Kantor Gubernur Papua.

Untuk memajukan kualitas pendidikan di Papua melalui YPPK, Uskup akan mendorong Kepala Sekolah dan guru guru di YPPK harus berkualitas dan memenuhi empat kompotensi guru yakni kompotensi kepribadian, sosial, pedagogik dan profesionalitas.

Baca Juga :  Jelang Ujian Nasional, Siswa Tidak Diwajibkan Belajar Online

“YPPK akan selalu eksis memajukan pendidikan di tanah Papua. Selain itu terus mencari terobosan baru dengan semangat transformasi, mengikuti perkembangan yang ada,” kata Uskup.

Ia pun mendorong para guru pegawai YPPK agar senantiasa meningkatkan kualitas dan kompetensinya. Karena dengan begitu, penyelenggaraan sekolah juga akan berkualitas.

“Pendidikan, pengajaran, pembinaan harus berkualitas. Para guru termasuk Kepala Sekolah juga harus memenuhi empat kompetensi guru, yakni kompetensi kepribadian, pedagogik, sosial dan profesional,” ujarnya.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua, diwakili Analis Kebijakan Ahli Utama Bidang Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Roberth Purwoko mengatakan pemerintah bangga melihat semangat dan dedikasi para guru YPPK dalam mendidik generasi muda Papua.

Baca Juga :  Inilah Pesan Rustan Saru ke Pengurus PMI Distrik se-Kota Jayapura yang Dilantik

“Usia 50 tahun pelayanan pendidikan di tanah Papua yang dilaksanakan YPPK menunjukan semangat yang luar biasa. Saya mengapresiasi kegiatan workshop ini yang merupakan bentuk kepedulian YPPK terhadap peningkatan kapasitas dan kualitas tenaga pendidiknya,” kata Roberth.

Untuk Kemajuan Pendidikan di Papua

JAYAPURA – 50 tahun keberadaan YPPK, Uskup Jayapura Monsinyur Yanuarius Matopai You, berharap yayasan pelopor pendidikan persekolahan di Papua ini tetap eksis dalam memajukan pendidikan bersama pemerintah guna mencerdaskan generasi muda Papua.

“Di usia YPPK ke-50, pengajarnya dan guru gurunya harus berkualitas. Sebab jika guru berkualitas mereka bisa menyelenggarakan sekolah yang berkualitas,” ucap Uskup Jayapura kepada wartawan, pada acara workshop yang diikuti ratusan guru pegawai YPPK se-Tanah Papua, Jumat (19/7) di Aula Kantor Gubernur Papua.

Untuk memajukan kualitas pendidikan di Papua melalui YPPK, Uskup akan mendorong Kepala Sekolah dan guru guru di YPPK harus berkualitas dan memenuhi empat kompotensi guru yakni kompotensi kepribadian, sosial, pedagogik dan profesionalitas.

Baca Juga :  LKMPB Rekomendasikan Dua Sosok Kawal Pemendagri DPRK

“YPPK akan selalu eksis memajukan pendidikan di tanah Papua. Selain itu terus mencari terobosan baru dengan semangat transformasi, mengikuti perkembangan yang ada,” kata Uskup.

Ia pun mendorong para guru pegawai YPPK agar senantiasa meningkatkan kualitas dan kompetensinya. Karena dengan begitu, penyelenggaraan sekolah juga akan berkualitas.

“Pendidikan, pengajaran, pembinaan harus berkualitas. Para guru termasuk Kepala Sekolah juga harus memenuhi empat kompetensi guru, yakni kompetensi kepribadian, pedagogik, sosial dan profesional,” ujarnya.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua, diwakili Analis Kebijakan Ahli Utama Bidang Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Roberth Purwoko mengatakan pemerintah bangga melihat semangat dan dedikasi para guru YPPK dalam mendidik generasi muda Papua.

Baca Juga :  Tak Ada PHK Massal Honorer di November Nanti

“Usia 50 tahun pelayanan pendidikan di tanah Papua yang dilaksanakan YPPK menunjukan semangat yang luar biasa. Saya mengapresiasi kegiatan workshop ini yang merupakan bentuk kepedulian YPPK terhadap peningkatan kapasitas dan kualitas tenaga pendidiknya,” kata Roberth.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya