JAYAPURA – Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Dian Novita Pietersz mengungkapkan bahwa hingga kini angka kasus pencurian motor di Jayapura masih terbilang tinggi. Jika dilakukan razia atau dalam bentuk Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) maka bisa dipastikan ada saja kendaraan yang terjaring dan terdeteksi hasil curanmor.
Disini kata Dian, pihaknya kembali mengingatkan untuk pemilik kendaraan bisa lebih peduli. Pasalnya kendaraan yang dicuri tak sedikit karena kelalaian. Hanya mengunci stang kemudian membiarkan begitu saja.
“Ini juga kurang safety, sebab saat ini pelaku bisa dengan mudah mengakali motor kemudian membawa kabur,” jelas Dian saat ditemui di Entrop, Rabu (12/6).
Seharusnya dikatakan pemilik kendaraan bisa menambahkan kunci ganda. Paling tidak akan mempersulit atau menambah waktu bagi pelaku untuk mengeksekusi motor korban dan masih ada peluang untuk dicegah.
“Tapi yah kami juga bingung, kalau motor hilang itu seperti biasa. Apakah memang harga motor itu murah atau seperti apa. Sampai kemarin razia yang dilakukan reskrim bisa mendapat sampai 7 unit motor curanmor,” imbuhnya.
Dian meminta agar warga atau pemilik motor lebih peduli dan mengawasi kendaraannya sendiri sebab dikatakan Polisi tak bisa sendirian mengawal keamanan di Jayapura yang terus berkembang. “Polisi tentunya tidak bisa bekerja sendiri. Warga juga harus ambil andil, minimal menjaga lingkungan sekitarnya saja dulu,” tutupnya. (ade/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Dian Novita Pietersz mengungkapkan bahwa hingga kini angka kasus pencurian motor di Jayapura masih terbilang tinggi. Jika dilakukan razia atau dalam bentuk Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) maka bisa dipastikan ada saja kendaraan yang terjaring dan terdeteksi hasil curanmor.
Disini kata Dian, pihaknya kembali mengingatkan untuk pemilik kendaraan bisa lebih peduli. Pasalnya kendaraan yang dicuri tak sedikit karena kelalaian. Hanya mengunci stang kemudian membiarkan begitu saja.
“Ini juga kurang safety, sebab saat ini pelaku bisa dengan mudah mengakali motor kemudian membawa kabur,” jelas Dian saat ditemui di Entrop, Rabu (12/6).
Seharusnya dikatakan pemilik kendaraan bisa menambahkan kunci ganda. Paling tidak akan mempersulit atau menambah waktu bagi pelaku untuk mengeksekusi motor korban dan masih ada peluang untuk dicegah.
“Tapi yah kami juga bingung, kalau motor hilang itu seperti biasa. Apakah memang harga motor itu murah atau seperti apa. Sampai kemarin razia yang dilakukan reskrim bisa mendapat sampai 7 unit motor curanmor,” imbuhnya.
Dian meminta agar warga atau pemilik motor lebih peduli dan mengawasi kendaraannya sendiri sebab dikatakan Polisi tak bisa sendirian mengawal keamanan di Jayapura yang terus berkembang. “Polisi tentunya tidak bisa bekerja sendiri. Warga juga harus ambil andil, minimal menjaga lingkungan sekitarnya saja dulu,” tutupnya. (ade/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
