JAYAPURA – Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon mengungkapkan bahwa maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor di Jayapura selain karena memang ada niat dari pelaku ternyata tak lepas dari faktor kelalaian pemilik motor itu sendiri.
Karena itu, ia meminta anggotanya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengingat sebagian laporan curanmor yang terjadi karena kelalaian si pemilik motor. Dalam setiap menggelar Para para Numbay maupun kegiatan tatap muka dengan warga, Kapolresta KBP Victor Mackbon meminta warga diingingatkan untuk bisa menjaga atau mengamankan barang atau hartanya sendiri.
Terkadang karena kecerobohan meninggalkan kunci kontak maupun tidak mengunci stang berakhir pada hilangnya motor tersebut.
“Kadang kelalaian warga sendiri. Mungkin merasa untuk mendapatkan motor itu tidak sulit, akhirnya ketika hilang dianggap biasa, tidak terlalu terbebani,” jelas Kapolresta menjawab pertanyaan Cenderawasih Pos saat ditemui di Holtekamp, Rabu (1/5).
Selain itu untuk kendaraan yang diparkir di parkiran sebisa mungkin dilengkapi dengan pengawasan tambahan semisal security maupun cctv. “Tingkat kecerobohan juga masih tinggi berdasarkan evaluasi kami, akhirnya hal tersebut (mencari pelaku) menjadi tugas kami pihak kepolisian padahal ini bisa dieliminir jika pemilik kendaraan juga lebih peduli,” kata Kapolresta.
Kata Kapolresta dari evaluasi tersebut, pihaknya mewajibkan tim Resmob baik di Polres maupun Polsek untuk bisa mengungkap pelaku-pelaku curanmor maupun penadahnya yang selama ini dianggap meresahkan.
“Analisa kami pelakunya sendiri masih warga kita Kota Jayapura dan kadang kalau sudah ditangkap barulah pihak keluarga datang meminta kebijakan dan lain – lain. Kenapa sebelum ditangkap tidak dijaga pergaulannya, tidak dinasehati dulu anak – anaknya,” pungkas Kapolresta.(ade/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos