WAMENA–Penjemputan PJ Gubernur Provinsi Papua Pegunungan telah dibahas bersama Forkopimda dan sudah disepakati Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah yang akan bertugas melakukan penjemputan pada 22 November nanti, sementara acara syukuran, ada tim pemekaran yang akan melakukan itu.
Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE, MSi menyatakan, pihaknya bersama Asosiasi dan Forkopimda telah mengatur untuk melakukan penjemputan karena PJ Gubernur Papua Pegunungan akan datang dengan penerbangan pertama dengan pasawat Trigana Air Service.
“Secara pemerintahan dalam asosiasi bupati sudah membagi tugas, penjemputan akan disatukan semua, sementara syukuran dengan acara bakar batu akan dilakukan tim pemekaran,” ungkapnya, Jumat (18/11), kemarin.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Syukuran Provinsi Papua Pegunungan, Briyur Wenda menyatakan, pihaknya telah mempersiapkan acara syukuran Provinsi Papua Pegunungn yang dipusatkan di Lapangan Kama, Selasa )(22/11).
“Kami imbau kepada masyarakat membuat satu syukuran yang merupakan satu rekonsiliasi, sebab dalam perjuangan pemekaran, muncul pro dan kontra, ada yang menolak dan menerima, bahkan ada jatuh korban, acara ini sekaligus dibuat secara adat agar memerima pembangunan untuk masa depan Papua Pegunungan,” katanya.
Briyur juga menyatakan, syukuran tersebut dibatasi dari pagi sampai pukul 18.00 WIT, setelah itu, masyarakat bubar dan tak ada lagi acara.
“Kita panitia siapkan jamuan untuk rombongan Pj Gubernur dan para undangan yang hadir dalam acara tersebut, saat ini sudah disiapkan, kami juga pesan kepada paguyuban yang ada di Wilayah Lapago untuk mengambil bagian dalam syukuran ini atas hadirnya Provinsi Papua Pegunungan,” bebernya.
(jo/tho)
