WAMENA – Penanganan Covid -19 di Jayawijaya dalam dua minggu terakhir menunjukkan trend positif. Dimana dari hari ke hari pasien yang menunjukkan angka kesembuhan semakin banyak dibandingkan dengan pasien yang terpapar. Pemerintah melalui tim medis terus berupaya untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus corona di Jayawijaya.
Dari data yang dihimpun Cenderawasih Pos dari Tim Satgas Covid-19 Jayawijaya, terhitung sejak 26 Agustus lalu jumlah pasien yang dinyatakan sembuh ada 13, sementara yang terpapar hanya 1, sehingga yang dirawat mencapai 182, berselang sehari lagi -lagi 15 orang dinyatakan sembuh sehingga jumlah pasien yang dirawat berubah menjadi 168.
Penurunan jumlah pasien terus terjadi hingga pada 29 Agustus kemarin jumlah pasien terus menurun hingga mencapai 146 pasien. Sementara untuk 30 Agustus ada 6 orang yang dinyatakan sembuh sehingga menjadi 140 pasien. Memasuki bulan september penurunan terus terjadi dimana sejak 2 september masih tersisa 126 pasien yang masih dirawat.
Sementara itu untuk pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid -19 di Jayawijaya memang sedikit naik, dimana yang tadinya hanya 26 kini sudah menjadi 28 pasien yang dinyatakan meninggal dunia, namun pihaknya mencoba untuk meminimalisir lagi angka kematian agar tidak terjadi lagi.
“Kita memang sedang dalam grafik penurunan angka penyebaran Covid-19 di Jayawijaya, semenjak ada larangan edaran Gubernur yang mengharuskan jika penumpang dari Jayapura harus menggunakan PCR maka ada ada perubahan untuk penaganan Covid -19,”ungkap Ketua Satgas Tim Covid -19 Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE, MSi.
Ia menyatakan apa yang dilakukan tim covid -19 Jayawijaya dalam merawat pasien sangat diapresiasi. Meski banyak menghadapi masalah, namun semua dilakukan dengan baik sehingga saat ini di Jayawijaya bisa mendapatkan penurunan angka penyebaran Covid -19, sementara kesadaran masyarakat juga untuk prokes berjalan dengan baik sehingga jumlah pasien yang terpapar lebih kecil dibandingkan yang dinyatakan sembuh.
“Kita harapkan trens positif ini bisa terus berlanjut dan dipertahankan baik itu dari masyarakat yang memiliki kesadaran untuk tetap menjaga Prokes, agar kita bisa memutuskan mata rantai penyebaran Covid -19 dengan cepat sehingga bisa membangkitkan perekonomian warga,”jelas Bupati Jayawijaya.
Kata Jhon Banua, dengan adanya bantuan generator Oxigen dari Donatur Gotong royong, diharapkan bisa memacu angka kesembuhan bagi pasien Covid -19 yang ada di Ruang isolasi RSUD Wamena. (jo/tri)
Kasus Covid-19 Jayawijaya Terus Menurun
WAMENA – Penanganan Covid -19 di Jayawijaya dalam dua minggu terakhir menunjukkan trend positif. Dimana dari hari ke hari pasien yang menunjukkan angka kesembuhan semakin banyak dibandingkan dengan pasien yang terpapar. Pemerintah melalui tim medis terus berupaya untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus corona di Jayawijaya.
Dari data yang dihimpun Cenderawasih Pos dari Tim Satgas Covid-19 Jayawijaya, terhitung sejak 26 Agustus lalu jumlah pasien yang dinyatakan sembuh ada 13, sementara yang terpapar hanya 1, sehingga yang dirawat mencapai 182, berselang sehari lagi -lagi 15 orang dinyatakan sembuh sehingga jumlah pasien yang dirawat berubah menjadi 168.
Penurunan jumlah pasien terus terjadi hingga pada 29 Agustus kemarin jumlah pasien terus menurun hingga mencapai 146 pasien. Sementara untuk 30 Agustus ada 6 orang yang dinyatakan sembuh sehingga menjadi 140 pasien. Memasuki bulan september penurunan terus terjadi dimana sejak 2 september masih tersisa 126 pasien yang masih dirawat.
Sementara itu untuk pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid -19 di Jayawijaya memang sedikit naik, dimana yang tadinya hanya 26 kini sudah menjadi 28 pasien yang dinyatakan meninggal dunia, namun pihaknya mencoba untuk meminimalisir lagi angka kematian agar tidak terjadi lagi.
“Kita memang sedang dalam grafik penurunan angka penyebaran Covid-19 di Jayawijaya, semenjak ada larangan edaran Gubernur yang mengharuskan jika penumpang dari Jayapura harus menggunakan PCR maka ada ada perubahan untuk penaganan Covid -19,”ungkap Ketua Satgas Tim Covid -19 Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE, MSi.
Ia menyatakan apa yang dilakukan tim covid -19 Jayawijaya dalam merawat pasien sangat diapresiasi. Meski banyak menghadapi masalah, namun semua dilakukan dengan baik sehingga saat ini di Jayawijaya bisa mendapatkan penurunan angka penyebaran Covid -19, sementara kesadaran masyarakat juga untuk prokes berjalan dengan baik sehingga jumlah pasien yang terpapar lebih kecil dibandingkan yang dinyatakan sembuh.
“Kita harapkan trens positif ini bisa terus berlanjut dan dipertahankan baik itu dari masyarakat yang memiliki kesadaran untuk tetap menjaga Prokes, agar kita bisa memutuskan mata rantai penyebaran Covid -19 dengan cepat sehingga bisa membangkitkan perekonomian warga,”jelas Bupati Jayawijaya.
Kata Jhon Banua, dengan adanya bantuan generator Oxigen dari Donatur Gotong royong, diharapkan bisa memacu angka kesembuhan bagi pasien Covid -19 yang ada di Ruang isolasi RSUD Wamena. (jo/tri)
