Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Danrem Tutup  Prognas Bakti Papua

MERAUKE– Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Agus Widodo, menutup Program Nasional (Prognas) Bakti Papua, do Mako Korem 174/ATW Tanah Miring, Kamis (21/9). Prognas Bakti Papua ini dilaksanakan selama 2 bulan di Kabupaten Merauke dan Mimika

Danrem Agus Widodo menjelaskan bahwa kegiatan Prognas Bakti Papua tahun  2023 ini merupakan wujud kepedulian TNI dan masyarakat khususnya daerah terpencil dan terisolir dengan kondisi perekonomian dan sarana dan infrastruktur yang terbatas dalam rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.

“Pelaksanaan program nasional bakti Papua di wilayah Korem 174/Anim Ti Waninggap ini dilaksanakan di Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika selama 60 hari mulai 24 Juli -21 September 2023 dengan tema binter kuat pembangunan pesat, ” katanya. .

Baca Juga :  356 ASN Merauke Minta Pindah ke PPS 

Melihat penting kegiatan ini dalam proses percepatan dan pemerataan pembangunan, lanjut jenderal bintang satu tersebut maka kegiatan dilaksakan dalam 2 kegiatan yakni kegiatan fisik dan non fisik.

Kegiatan fisik diantaranya pembangunan pengering gabah di Kampung AmunkayAmunkay,  Distrik Tanah Miring, pembangunan 1 unit gereja di Distrik Okaba. Keduanya di Kabupaten Merauke. Sementara di Distrik Mimika pembangunan 1 unit rumah tipe 3, 1 unit pembangunan kandang dengan bantuan bibit 50 ekor babi, dan 4 unit MCK yang semuanya dibangun di Distrik Mimika, Kokonou, dan kuala kencana Kabupaten Mimika.

Sementara non fisik berupa pembagian sembako kepada masyarakat dan komunikasi sosial dilaksanakan di masing-masing kabupaten sesuai dengan sasaran nasional. Danrem juga berharap pembangunan fisik yang telah dicapai digunakan dan dipelihara dengan baik sehingga masa pakai bertahan lama. 

Baca Juga :  155 Ditilang, 153 Ditegur

Sementara kegiatam komunikasi sosial yang telah dilaksanakan tidak sekadar dipahami tapi benar-benar dapat di aktualisasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

  Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT memberikan apresiasi kepada TNI yang telah membantu dan telah membangun rumah ibadah dan mesin pengering gabah tersebut.

“Manfaatnya sangat luar biasabiasa,  salah satu sampel gereja yang tadinya sulit kita bangun,  yang tidak semuanya bisa dibangun oleh Pemda dan puji syukur lewat bina toritorial yang dibangun oleh TNI ini sudah terbangun,” pungkas bupati Romanus Mbaraka. (ulo)

MERAUKE– Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Agus Widodo, menutup Program Nasional (Prognas) Bakti Papua, do Mako Korem 174/ATW Tanah Miring, Kamis (21/9). Prognas Bakti Papua ini dilaksanakan selama 2 bulan di Kabupaten Merauke dan Mimika

Danrem Agus Widodo menjelaskan bahwa kegiatan Prognas Bakti Papua tahun  2023 ini merupakan wujud kepedulian TNI dan masyarakat khususnya daerah terpencil dan terisolir dengan kondisi perekonomian dan sarana dan infrastruktur yang terbatas dalam rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.

“Pelaksanaan program nasional bakti Papua di wilayah Korem 174/Anim Ti Waninggap ini dilaksanakan di Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika selama 60 hari mulai 24 Juli -21 September 2023 dengan tema binter kuat pembangunan pesat, ” katanya. .

Baca Juga :  Serapan Bulog  Merauke Hampir Capai 7.000  Ton

Melihat penting kegiatan ini dalam proses percepatan dan pemerataan pembangunan, lanjut jenderal bintang satu tersebut maka kegiatan dilaksakan dalam 2 kegiatan yakni kegiatan fisik dan non fisik.

Kegiatan fisik diantaranya pembangunan pengering gabah di Kampung AmunkayAmunkay,  Distrik Tanah Miring, pembangunan 1 unit gereja di Distrik Okaba. Keduanya di Kabupaten Merauke. Sementara di Distrik Mimika pembangunan 1 unit rumah tipe 3, 1 unit pembangunan kandang dengan bantuan bibit 50 ekor babi, dan 4 unit MCK yang semuanya dibangun di Distrik Mimika, Kokonou, dan kuala kencana Kabupaten Mimika.

Sementara non fisik berupa pembagian sembako kepada masyarakat dan komunikasi sosial dilaksanakan di masing-masing kabupaten sesuai dengan sasaran nasional. Danrem juga berharap pembangunan fisik yang telah dicapai digunakan dan dipelihara dengan baik sehingga masa pakai bertahan lama. 

Baca Juga :  Kontak Tembak di Nduga, Satu Prajurit TNI Tewas

Sementara kegiatam komunikasi sosial yang telah dilaksanakan tidak sekadar dipahami tapi benar-benar dapat di aktualisasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

  Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT memberikan apresiasi kepada TNI yang telah membantu dan telah membangun rumah ibadah dan mesin pengering gabah tersebut.

“Manfaatnya sangat luar biasabiasa,  salah satu sampel gereja yang tadinya sulit kita bangun,  yang tidak semuanya bisa dibangun oleh Pemda dan puji syukur lewat bina toritorial yang dibangun oleh TNI ini sudah terbangun,” pungkas bupati Romanus Mbaraka. (ulo)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya