SENTANI-Upacara peringatan HUT ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) dilaksanakan di Lapangan Rugby Lanud Silas Papare Kabupaten Jayapura, Kamis (5/9) kemarin.
Sebagai Inspektur upacara Pangdam XXVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan. Selain itu, turut Hadir Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, Danlanud Silas Papare, Marsma TNI M.Dadan Gunawan serta pejabat utama dan Forkopimda.
Dalam amanatnya, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono yang dibacakan Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan melalui HUT Ke-78 TNI Tahun 2023 diharapkan TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan dihadapi tidaklah ringan setelah pandemi Covid 19 mereda dunia saat ini sedang berusaha memulihkan diri dari krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial, situasi geopolitik dan ekonomi juga dipenuhi dengan ketidakpastian akibat konflik dan krisis di berbagai belahan dunia, di lingkup nasional beragam potensi ancaman juga semakin kompleks.
Untuk itu, momentum ulang tahun ke-78 TNI harus kita jadikan sebagai bahan Introspeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern dan tangguh,”ucapnya
Dikatakan, salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam waktu dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024 di mana akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pemilihan anggota legislatif serta Pilkada serentak di 548 daerah yaitu pada 38 provinsi, 415 kabupaten dan 98 kotamadya.
Kelancaran dan kesuksesan agenda pesta demokrasi tersebut akan sangat menentukan perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan untuk menyikapi kondisi tersebut para prajurit TNI dituntut untuk peka dan antisipatif terhadap dinamika dan perkembangan situasi bangsa.
Sementara itu, untuk harapan Pangdam XVII/Cenderawasih melalui HUT TNI di Tanah Papua, dimana tahun 2024 akan dilaksanakan Pemilu serentak 2024 khususnya dilaksanakan di Tanah Papua maka TNI dan Polri siap bersama-sama mengamankan suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024 di Tanah Papua.
Sementara itu melalui HUT TNI Ke-78 Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, juga menekankan sinergitas antara Polri dan TNI harus dilakukan demi menjaga keamanan dan keutuhan NKRI.
” Selamat HUT teman teman TNI mereka luar biasa menjaga NKRI saya sebagai Kapolda Papua sangat berterimakasih kami akan terus menjaga sinergitas dan kebersamaan, ketentraman ini sangat penting bagi kami karena TNI dan Polri sama- sama penting menjaga keamanan di NKRI,”jelasnya
Diakui, yang akan dilakukan TNI dan Polri di daerah konflik di Tanah Papua, dimana ada Polri di situ ada teman TNI sehingga TNI dan Polri tidak akan pernah mundur sejengkal pun tidak akan pernah berhenti menjaga keamanan di Tanah Papua.
Kapolda Papua ketika ditanya tentang aksi kriminal yang terjadi di beberapa daerah seperti di Kabupaten Puncak, Nduga, Yahukimo dan Pegunungan Bintang baik, mengakui bahwa memang di empat daerah tersebut sering kali masih terjadi gangguan Kamtibmas hingga ada korban jiwa meninggal dunia, pembakaran fasilitas umum, rumah dan kejadian kriminal lainnya.
” Dalam menjaga Kantibmas di empat daerah itu tentu kami akan terus melakukan koordinasi dengan semua sektor, untuk bagaimana menjaga daerah itu aman, tentunya ada masing masing bisa saling membantu contohnya, jika pengamanan di daerah bandara di sana ada dari TNI AU, pengamanan di darat ada TNI- Polri sedangkan di air ada TNI AL ada marinir AL,”ungkapnya.
Kapolda menegaskan, dalam menjaga Kantibmas dan Keutuhan NKRI dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi bersama, sehingga terkait hal keamanan dan keutuhan NKRI harus bisa saling mendukung. Dan dipastikan dalam menjaga daerah itu tetap aman dan nyaman maka dipastikan kehadiran TNI Polri untuk menciptakan rasa aman, nyaman, melindungi, mengayomi masyarakat.
Oleh karena itu, masyarakat juga diminta tetap mendukung apa yang menjadi tugas TNI Polri dengan sama sama mendukung keamanan kenyamanan karena Papua tanah damai ini harus benar benar dijaga dengan baik. (*)
