Kantor-kantor Sudah Dibuka Tanpa Ada Perlawanan
JAYAPURA – Ancaman dari solidaritas aparatur sipil Negara (ASN) dan masyarakat Papua untuk menutup kantor-kantor Pemprov Papua ternyata hanya isapan jempol belaka, bahkan tak sampai dua hari, pasalnya kantor-kantor milik Pemprov Papua telah dibuka, dan beroperasi seperti biasa.
Dari pantauan koran ini, gerbang utama Kantor Gubernur Papua akhirnya dibuka pada Kamis (4/4) pagi kemarin.
Seorang Satpol PP mengatakan gembok dibuka sekira pukul 09:00 WIT. Dimana saat itu sudah tak ada lagi massa. “Dibackup Polisi, kami membika gemboknya sekira pukul 09 : 00 WIT,” ucap Satpol PP tersebut kepada Cenderawasih Pos.
Ia pun mengatakan bahwa massa berada di kantor gubernur hingga pukul 01:00 WIT, setelah itu membubarkan diri.
“Mereka (massa demo) berada di kantor gubernur hingga pukul 01:00 WIT, lalu membubarkan diri sendiri. Jumlah mereka kurang lebih 100 orang,” katanya.
Sementara itu, pantauan Cenderawasih Pos di lapangan. Aktivitas perkantorang di Kantor Gubernur Kamis kemarin tetap berjalan seperti biasa. Dimana ASN tetap menjalankan tugasnya seperti biasa.
Sementara itu dari pantauan koran ini Kantor Dinas Otonom yang terletak di Kotaraja, juga telah kembali dibuka, kantor yang dipalang sejak Selasa (2/4) telah dibuka Kamis (4/4) Kota Jayapura Provinsi Papua kembali dibuka seusai di palang oleh sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) pada, Selasa (2/4) sekira pukul 22:00 WIT.
Tampak sejumlah pegawai di kantor Otonom sedang menjalankan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
“Aktifitas hari ini sesuai prosedur yang berjalan memang masih terganggu dengan situasi kemarin,” kata Tobias I, salah seorang pegawai di Kantor Otonom, kepada Cenderawasih Pos, Kamis (4/4) kemarin.
Ia juga menyampaikan pada, Rabu (3/4) sekira pukul 22:00 sempat terjadi pemasangan sepanduk baru dengan lapan atau sembilan tuntutan, tetapi sudah diturunkan oleh petugas keamanan.
“Masih ada lagi spanduk di pintu gerbang itukan efek juga dari kemarin jadi tadi malam mereka tempelkan spanduk di sini, tetapi sudah diturunkan,” lanjutnya.
“Agak ragu-ragu masuk kantor tetapi akhirnya, memang pintu masi terbuka, tapi ada sepanduk itu lagi jadi agak sedikit terhambat,” terangnya.
Tidak hanya Thobias, hal yang sama juga disampaikan oleh seorang pegawai di Kantor Otonom yang tak ingin sebutkan namanya, menyampaikan bahwa untuk aktifitas di kantor Otonom saat ini sudah sedikit membaik dibanding dengan kemarin saat terjadi pemalangan yang dilakukan oleh sejumlah ASN.
“Iya aktivitas hari ini sudah cukup membaik semua pegawai sudah bekerja sesuai bidang masing-masing,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (4/4). (fia/cr-278/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos