Wednesday, May 15, 2024
23.7 C
Jayapura

21 Oknum Anggota TNI Diperiksa

Ia mengakui jika pada dasarnya sudah ada upaya dan keyakinan khusus bahwa dari pimpinan TNI di Papua juga untuk menyelesaikan permasalahan ini terkait oknum-oknum yang terlibat, sudah dilaksanakan pemeriksaan untuk proses lebih lanjut.

“Ini sifatnya kesalahpahaman saja, dan kesalahpahaman ini sudah kita koordinasikan supaya bisa berjalan dengan baik, dan cepat selesai. Terkait tindaklanjutnya ke depan mungkin akan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya lebih optimal dalam meningkatkan sinergitas sehingga tidak ada gejolak – gejolak atau efek  ke depannya.”kata Mayor Inf Gunawan Wibisono

Danyon 756/ Wimane Sili juga menegaskan dari pimpinan TNI di Jayapura  juga sudah berupaya untuk memberikan suatu upaya yang sifatnya benar-benar serius untuk menyelesaikan permasalahan ini, supaya tidak ada imbas sampai ke depan.

Baca Juga :  Dialog Kemanusiaan Solusi Memutus Mata Rantai Kekerasan di Papua

“Pimpinan TNI dalam hal ini Pangdam XVII/ Cenderawasih sudah menyatakan untuk menseriusi masalah ini oleh karena itu beliau sudah mengirim tim dari Jayapura untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,”bebernya

Dalam kesempatan tersebut Danyon 756/ Wimane Sili juga meminta maaf secara langsung kepada seluruh anggota Polres Jayawijaya  dalam apel pagi di lapangan apel Polres jayawijaya usai diberikan kesempatan oleh Kapolres Jayawijaya.

“Hari ini saya lakukan atas dasar upaya serius yang dilakukan oleh saya dari Yonif 756 WMS, Danrem dan Pangdam untuk segera menindaklanjuti dan menyelidiki atas tindakan  dari oknum Batalyon 756/WMS. Saya menyampaikan permintaan maaf atas tindakan dan prilaku dari oknum anggota Batalyon 756/ WMS yang melakukan pengrusakan,”bebernya.

Baca Juga :  Bawa 51 Butir Amunisi, Oknum Polisi Diamankan

Ia juga mengaku jika masalah ini terjadi karena kesalahpahaman. Oknum tersebut sedang dilakukan pemeriksaan dari Korem dan Pomdam, karena merusak citra dan hubungan baik, dan pihaknya akan tindaklanjuti menyelesaikan masalah ini.

“Terkait oknum saya untuk meminta maaf di Polres Jayawijaya. Saya tidak mau adanya permusuhan. Saya mengucapkan terima kasih kepada Polres Jayawijaya karena telah memberikan pengamanan di Wilkum Polres Jayawijaya. Kami siap membantu jika dibutuhkan. “ tutupnya. (jo/wen)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Ia mengakui jika pada dasarnya sudah ada upaya dan keyakinan khusus bahwa dari pimpinan TNI di Papua juga untuk menyelesaikan permasalahan ini terkait oknum-oknum yang terlibat, sudah dilaksanakan pemeriksaan untuk proses lebih lanjut.

“Ini sifatnya kesalahpahaman saja, dan kesalahpahaman ini sudah kita koordinasikan supaya bisa berjalan dengan baik, dan cepat selesai. Terkait tindaklanjutnya ke depan mungkin akan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya lebih optimal dalam meningkatkan sinergitas sehingga tidak ada gejolak – gejolak atau efek  ke depannya.”kata Mayor Inf Gunawan Wibisono

Danyon 756/ Wimane Sili juga menegaskan dari pimpinan TNI di Jayapura  juga sudah berupaya untuk memberikan suatu upaya yang sifatnya benar-benar serius untuk menyelesaikan permasalahan ini, supaya tidak ada imbas sampai ke depan.

Baca Juga :  Waspada! Wilayah Jayapura  Masuk Puncak Musim Hujan

“Pimpinan TNI dalam hal ini Pangdam XVII/ Cenderawasih sudah menyatakan untuk menseriusi masalah ini oleh karena itu beliau sudah mengirim tim dari Jayapura untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,”bebernya

Dalam kesempatan tersebut Danyon 756/ Wimane Sili juga meminta maaf secara langsung kepada seluruh anggota Polres Jayawijaya  dalam apel pagi di lapangan apel Polres jayawijaya usai diberikan kesempatan oleh Kapolres Jayawijaya.

“Hari ini saya lakukan atas dasar upaya serius yang dilakukan oleh saya dari Yonif 756 WMS, Danrem dan Pangdam untuk segera menindaklanjuti dan menyelidiki atas tindakan  dari oknum Batalyon 756/WMS. Saya menyampaikan permintaan maaf atas tindakan dan prilaku dari oknum anggota Batalyon 756/ WMS yang melakukan pengrusakan,”bebernya.

Baca Juga :  Di Papua,  Keterbukaan Informasi Publik masih Rendah

Ia juga mengaku jika masalah ini terjadi karena kesalahpahaman. Oknum tersebut sedang dilakukan pemeriksaan dari Korem dan Pomdam, karena merusak citra dan hubungan baik, dan pihaknya akan tindaklanjuti menyelesaikan masalah ini.

“Terkait oknum saya untuk meminta maaf di Polres Jayawijaya. Saya tidak mau adanya permusuhan. Saya mengucapkan terima kasih kepada Polres Jayawijaya karena telah memberikan pengamanan di Wilkum Polres Jayawijaya. Kami siap membantu jika dibutuhkan. “ tutupnya. (jo/wen)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya