Monday, April 29, 2024
25.7 C
Jayapura

21 Oknum Anggota TNI Diperiksa

Danyon 756/ WMS Sampaikan Permohonan Maaf Kepada Seluruh Anggota Polres Jayawijaya 

WAMENA – Komandan Batalyon 756/Wimane Sili memastikan jika saat ini ada 21 oknum anggotanya yang diduga melakukan penyerangan ke Polres Jayawijaya Sabtu (2/3) malam lalu telah menjalani pemeriksaan yang dilakukan oleh tim dari POMDAM dan Korem 172/PWY.

Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) 756/Wimane Sili, Mayor Inf Gunawan Wibisono menyatakan yang diperiksa sudah ada sekitar 21 orang, itu kemungkinan ada tindaklanjutnya, sehingga ada pemisahan siapa oknum yang sifatnya benar-benar aktif ataupun kategori-kategori tertentu dan akan dilaksanakan tindakan sesuai ketetapan yang berlaku dalam TNI.

“Saat ini ada 21 anggota kami yang sedang dalam pemeriksaan, dalam pemeriksaan itu tim coba untuk memisahkan mana yang aktif melakukan penyerangan mana yang tidak aktif namun terlibat,”ungkapnya saat ditemui di Polres Jayawijaya Senin (4/3) kemarin.

Baca Juga :  Hari Pertama, Papua Raih Empat Mendali Pada Fornas Palembang

Menurutnya dari pemeriksaan itu ada tim dari Kodam seperti POMDAM yang dipimpin oleh Wadanpom untuk melaksanakan pemeriksaan terkait kejadian kemarin, termasuk dari Korem 172/PWY juga hadir untuk melaksanakan penyelidikan terkait permasalahan kemarin.

“Kita serahkan semua kepada tim untuk melakukan penyelidikan terkait dengan kasus penyerangan tersebut agar masalah ini bisa diselesaikan,”kata Gunawan.

Danyon 756/ WMS Sampaikan Permohonan Maaf Kepada Seluruh Anggota Polres Jayawijaya 

WAMENA – Komandan Batalyon 756/Wimane Sili memastikan jika saat ini ada 21 oknum anggotanya yang diduga melakukan penyerangan ke Polres Jayawijaya Sabtu (2/3) malam lalu telah menjalani pemeriksaan yang dilakukan oleh tim dari POMDAM dan Korem 172/PWY.

Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) 756/Wimane Sili, Mayor Inf Gunawan Wibisono menyatakan yang diperiksa sudah ada sekitar 21 orang, itu kemungkinan ada tindaklanjutnya, sehingga ada pemisahan siapa oknum yang sifatnya benar-benar aktif ataupun kategori-kategori tertentu dan akan dilaksanakan tindakan sesuai ketetapan yang berlaku dalam TNI.

“Saat ini ada 21 anggota kami yang sedang dalam pemeriksaan, dalam pemeriksaan itu tim coba untuk memisahkan mana yang aktif melakukan penyerangan mana yang tidak aktif namun terlibat,”ungkapnya saat ditemui di Polres Jayawijaya Senin (4/3) kemarin.

Baca Juga :  Pemkab Tolikara Resmi Buka SSB Toli FC di Distrik Bokondini

Menurutnya dari pemeriksaan itu ada tim dari Kodam seperti POMDAM yang dipimpin oleh Wadanpom untuk melaksanakan pemeriksaan terkait kejadian kemarin, termasuk dari Korem 172/PWY juga hadir untuk melaksanakan penyelidikan terkait permasalahan kemarin.

“Kita serahkan semua kepada tim untuk melakukan penyelidikan terkait dengan kasus penyerangan tersebut agar masalah ini bisa diselesaikan,”kata Gunawan.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya