MERAUKE – Dalam rangka merajut kebersamaan dan kedamaian di Tanah Animha, Pemerintah Kabupaten Merauke bersama TNI-Polri dan masyarakat Kabupaten Merauke menggelar Halal Bi Halal dengan tema merawat kebinekaan menjalin silaturahmi, memperkuat persatuan dan kesatuan demi terwujudnya Merauke bangkit, aman, tenteram, rukun, damai dan sejahtera di Gedung Archelaus Say, Paroki Santo Yoseph Bambu Pemali, Merauke, Sabtu (14/5).
Wakil Bupati Merauke, H. Riduwan, S.Sos, M.Pd, memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat Merauke terutama para tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada dan mampu menciptakan kedamaian sehingga sampai sekarang ini tercipta kedamaian dan kerukunan di Kabupaten Merauke.
“Sesungguhnya kedamaian tidak terjadi dengan sendirinya tanpa melalui upaya kita bersama. Untuk kita, melalui momen-moment seperti ini, kita selalu memanfaatkan untuk menyelaraskan persahabatan kita sesama anak bangsa dalam rangka menuju Merauke bangkit, aman, tertib, rukun dan tenteram dan sejahtera,”ungkapnya.
Dikatakan, selama ini Merauke sudah dikenal sebagai istana damai, istana cinta kasih dan istana kekeluargaan, namun demikian bersama seluruh stakeholder yang ada selalu fokus untuk menciptakan kedamaian. ‘’Karena itu, tugas kita semua sebagai tokoh agama, tokoh masyarakat dan para pemimpin hendaknya dapat menjadi perekat di tengah perbedaan yang ada,”harapnya.
Ketua Panitia H. Muh. Ramli, S.Pd, M.Pd, yang juga Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Merauke menjelaskan, Halal bi Halal ini merupakan agenda tahunan, namun yang menjadi pembeda kali ini, panitia terbentuk 4 hari sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. ‘’Kemudian kita memilih lokasi Halal bi Halal sebagai manifestasi dari keberagaman kita sebagai umat dengan toleransi yang dilaksanakan dalam lingkungan gereja,’’ jelasnya.(ulo/tho)
