MERAUKE-Dengan anggaran yang cukup besar turun ke kampung, membuat persaingan pemilihan kepala kampung dalam beberapa tahun belakangan ini cukup ketat. Apalagi, honor mereka setiap bulannya juga cukup besar membuat banyak warga yang maju mencalonkan diri sebagai kepala kampung.
Kepala Dinas Pemerintahan Kampung Kabupaten Merauke Drs Alberth R. Rapami, M.Si mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 43 dari 179 kampung yang ada di Merauke sedang mempersiapkan pemilihan kepala kampung.
“Ada 43 kampung di 15 distrik yang sedang mempersiapkan pemilihan kepala kampung,’’ tandasnya.
Di setiap kampung tersebut telah dibentu panitia pemilihan yang mempersiapkan terselenggarannya pemilihan kepala kampung secara langsung. “Diharapkan di bulan Juni itu pemilihan kepala kampung sudah dilakukan secara serentak.”ujarnya.
Dikatakan, untuk kampung-kampung yang belum ada penetapan calon, maka masih dihandle oleh kepala kampung. Namun kampung yang sudah penetapan calon kepala kampung, masalah pengelolaan anggaran dana kampung tersebut dilakukan oleh pelaksana tugas (Plt) maupun pelaksana harian.
“Ada yang ditunjuk Plt dan ada yang ditunjuk sebagai Plh untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintahan agar proses pemerintahan di kampung bisa tetap berjalan. Misalnya pencairan honor kampung, BLT dan lain sebagainya, “ katanya.
Dikatakan, sebelum calon ditetapkan maka dilakukan proses pendaftaran bakal calon kepala kampung dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Setelah itu kemudian dilakukan seleksi dan penetapan calon. Para calon juga harus menyampaikan visi misinya kepada masyarakat. Diakui Alberth Rapami, dengan adanya anggaran yang cukup besar dikelola di kampung menjadikan persaingan pemilihan kepala kampung cukup ketat. (ulo/tri)
MERAUKE-Dengan anggaran yang cukup besar turun ke kampung, membuat persaingan pemilihan kepala kampung dalam beberapa tahun belakangan ini cukup ketat. Apalagi, honor mereka setiap bulannya juga cukup besar membuat banyak warga yang maju mencalonkan diri sebagai kepala kampung.
Kepala Dinas Pemerintahan Kampung Kabupaten Merauke Drs Alberth R. Rapami, M.Si mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 43 dari 179 kampung yang ada di Merauke sedang mempersiapkan pemilihan kepala kampung.
“Ada 43 kampung di 15 distrik yang sedang mempersiapkan pemilihan kepala kampung,’’ tandasnya.
Di setiap kampung tersebut telah dibentu panitia pemilihan yang mempersiapkan terselenggarannya pemilihan kepala kampung secara langsung. “Diharapkan di bulan Juni itu pemilihan kepala kampung sudah dilakukan secara serentak.”ujarnya.
Dikatakan, untuk kampung-kampung yang belum ada penetapan calon, maka masih dihandle oleh kepala kampung. Namun kampung yang sudah penetapan calon kepala kampung, masalah pengelolaan anggaran dana kampung tersebut dilakukan oleh pelaksana tugas (Plt) maupun pelaksana harian.
“Ada yang ditunjuk Plt dan ada yang ditunjuk sebagai Plh untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintahan agar proses pemerintahan di kampung bisa tetap berjalan. Misalnya pencairan honor kampung, BLT dan lain sebagainya, “ katanya.
Dikatakan, sebelum calon ditetapkan maka dilakukan proses pendaftaran bakal calon kepala kampung dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Setelah itu kemudian dilakukan seleksi dan penetapan calon. Para calon juga harus menyampaikan visi misinya kepada masyarakat. Diakui Alberth Rapami, dengan adanya anggaran yang cukup besar dikelola di kampung menjadikan persaingan pemilihan kepala kampung cukup ketat. (ulo/tri)