Saturday, April 26, 2025
26.7 C
Jayapura

Pelaku Pembunuhan di Doyo Dibekuk di BTN Cinta Kasih

Barang Bukti Pisau Panjang Mirip Parang Ikut Diamankan

SENTANI – Polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan sadis yang dialami seorang wanita muda bernama Nova Matakena (33) ditempat jualannya di Jl Doyo Baru. Seorang pria berinisial DW akhirnya dibekuk Tim Kelelawar yang sedari awal memang diperintahkan untuk mencari pelaku pembunuhan sadis tersebut. Tim Kelelawar dibackup Subdit II Jatanras Ditreskrimum Polda Papua.

Tak sampai 24 jam, DW akhirnya berhasil ditangkap. Dari tangannya Polisi mendapati sejumlah barang bukti termasuk alat tajam mirip pisau badik namun berukuran sekitar 40 cm dengan pegangan dari kayu. Tak hanya itu, Polisi juga mengamankan 4 buah Hp, 1 tas berwarna hijau army dan satu tas berwarna hitam.

Baca Juga :  Nahor Nekwek Gantikan Erdi Dabi

Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K mengatakan bahwa DW diamankan Rabu malam (23/4) sekitar pukul 22.25 WIT di BTN Cinta Kasih.

“Lokasi penangkapan terduga pelaku, di Perumahan BTN Cinta Kasih atau lokasi yang dulunya dibangun untuk bantuan bagi korban banjir bandang di Jalan Kemiri, Kelurahan Hinekombe, Distrik Sentani,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (24/4) kemarin.

Kata Kapolres sejak pagi tim gabungan telah melakukan penyelidikan intensif dengan menganalisis petunjuk mulai dari rekaman CCTV hingga keterangan saksi disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Setelah mengidentifikasi ciri dan lokasi terduga pelaku, tim melakukan pergerakan menuju BTN Cinta Kasih. Setibanya di lokasi, tim berhasil mengamankan terduga pelaku yang sedang berada di salah satu rumah di Jalur 1 BTN Cinta Kasih,” tambah Umar.

Baca Juga :  Atasi Kesulitan Air Bersih, Polda Papua Bangun Sumur Bor   

Selanjutnya, terduga Pelaku di bawa ke Mapolres Jayapura untuk dilakukan pemeriksaan lanjut. “Hingga kini, motif pasti dari tindakan brutal tersebut masih dalam penyelidikan,” kata Kapolres Jayapura. Hanya hingga kini penyidik belum merilis terkait motif pelaku melakukan penganiayaan hingga korban tewas seperti itu termasuk ada barang milik korban yang ikut diambil oleh pelaku.

Barang Bukti Pisau Panjang Mirip Parang Ikut Diamankan

SENTANI – Polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan sadis yang dialami seorang wanita muda bernama Nova Matakena (33) ditempat jualannya di Jl Doyo Baru. Seorang pria berinisial DW akhirnya dibekuk Tim Kelelawar yang sedari awal memang diperintahkan untuk mencari pelaku pembunuhan sadis tersebut. Tim Kelelawar dibackup Subdit II Jatanras Ditreskrimum Polda Papua.

Tak sampai 24 jam, DW akhirnya berhasil ditangkap. Dari tangannya Polisi mendapati sejumlah barang bukti termasuk alat tajam mirip pisau badik namun berukuran sekitar 40 cm dengan pegangan dari kayu. Tak hanya itu, Polisi juga mengamankan 4 buah Hp, 1 tas berwarna hijau army dan satu tas berwarna hitam.

Baca Juga :  Atasi Kesulitan Air Bersih, Polda Papua Bangun Sumur Bor   

Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K mengatakan bahwa DW diamankan Rabu malam (23/4) sekitar pukul 22.25 WIT di BTN Cinta Kasih.

“Lokasi penangkapan terduga pelaku, di Perumahan BTN Cinta Kasih atau lokasi yang dulunya dibangun untuk bantuan bagi korban banjir bandang di Jalan Kemiri, Kelurahan Hinekombe, Distrik Sentani,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (24/4) kemarin.

Kata Kapolres sejak pagi tim gabungan telah melakukan penyelidikan intensif dengan menganalisis petunjuk mulai dari rekaman CCTV hingga keterangan saksi disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Setelah mengidentifikasi ciri dan lokasi terduga pelaku, tim melakukan pergerakan menuju BTN Cinta Kasih. Setibanya di lokasi, tim berhasil mengamankan terduga pelaku yang sedang berada di salah satu rumah di Jalur 1 BTN Cinta Kasih,” tambah Umar.

Baca Juga :  Kedubes Inggris Tawari Beasiswa Chevening

Selanjutnya, terduga Pelaku di bawa ke Mapolres Jayapura untuk dilakukan pemeriksaan lanjut. “Hingga kini, motif pasti dari tindakan brutal tersebut masih dalam penyelidikan,” kata Kapolres Jayapura. Hanya hingga kini penyidik belum merilis terkait motif pelaku melakukan penganiayaan hingga korban tewas seperti itu termasuk ada barang milik korban yang ikut diambil oleh pelaku.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/