Friday, September 20, 2024
23.7 C
Jayapura

Kapolresta: Perlunya Pengawasan Ketat Antara Kedua Negara

Rencana Pembukaan Jalan Internasional Jayapura-Vanimo

JAYAPURA – Rencana pembukaan atau pengoperasian ruas jalan internasional Jayapura (RI) – Vanimo (PNG) masih menunggu standar operasional (SOP) antar kedua negara.

Namun, Kapolresta Jayapura, Kombes Pol Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H mengatakan, untuk kendaraan tentunya akan ada aturan yang memberlakukan bagi kendaraan yang masuk perbatasan.

“Tentunya baru kita orang-orang, tetapi terkait kendaraan tentunya ada aturan-aturan yang memberlakukan terkait dengan kendaraan yang masuk daerah perbatasan,” kata Kombes Victor, kepada Cenderawasih Pos, Kamis (1/8) kemarin.

Ia menyebut, yang dilakukan pemerintah itu tentunya ada sisi positifnya juga, terutama dibidan perekonomian terutama daerah perbatasan. Sebagai contoh, saat ini kata dia, dilihat dari banyaknya orang yang masuk di perbatasan setiap harinya, peningkatan ekonomi di jalur perbatasan cukup tinggi dan menguntungkan kita (Indonesia).

Baca Juga :  PKK Harus  Terus Programkan Pemberdayaan

Dia menambahkan, dibukanya jalur transportasi itu, tentunya pendapatan perekonomian Indonesia semakin meningkat, karena dapat mempermudahkan mobilisasi orang dan barang atau jasah dari PNG ataupun sebaliknya.

Sementara dari sisi keamanan Kombes Victor sampaikan bahwa ini sangat bertpengaruh dengan Kamtibmas tentunya yang mengedepankan ini nantinya kepolisian. Selama ini kata dia, yang lewat secara resmi saja masih banyak permasalah apalagi ilegal.

“Banyak yang Lintas batas yang tidak resmi, yang mana mereka membawa barang-barang yang dilarang oleh negara seperti senjata api, ganja, kendaraan bermotor hasil-hasil kebun yang nilai komiditas bagus seperti Vanilla,” jelasnya.

Rencana Pembukaan Jalan Internasional Jayapura-Vanimo

JAYAPURA – Rencana pembukaan atau pengoperasian ruas jalan internasional Jayapura (RI) – Vanimo (PNG) masih menunggu standar operasional (SOP) antar kedua negara.

Namun, Kapolresta Jayapura, Kombes Pol Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H mengatakan, untuk kendaraan tentunya akan ada aturan yang memberlakukan bagi kendaraan yang masuk perbatasan.

“Tentunya baru kita orang-orang, tetapi terkait kendaraan tentunya ada aturan-aturan yang memberlakukan terkait dengan kendaraan yang masuk daerah perbatasan,” kata Kombes Victor, kepada Cenderawasih Pos, Kamis (1/8) kemarin.

Ia menyebut, yang dilakukan pemerintah itu tentunya ada sisi positifnya juga, terutama dibidan perekonomian terutama daerah perbatasan. Sebagai contoh, saat ini kata dia, dilihat dari banyaknya orang yang masuk di perbatasan setiap harinya, peningkatan ekonomi di jalur perbatasan cukup tinggi dan menguntungkan kita (Indonesia).

Baca Juga :  PKK Harus  Terus Programkan Pemberdayaan

Dia menambahkan, dibukanya jalur transportasi itu, tentunya pendapatan perekonomian Indonesia semakin meningkat, karena dapat mempermudahkan mobilisasi orang dan barang atau jasah dari PNG ataupun sebaliknya.

Sementara dari sisi keamanan Kombes Victor sampaikan bahwa ini sangat bertpengaruh dengan Kamtibmas tentunya yang mengedepankan ini nantinya kepolisian. Selama ini kata dia, yang lewat secara resmi saja masih banyak permasalah apalagi ilegal.

“Banyak yang Lintas batas yang tidak resmi, yang mana mereka membawa barang-barang yang dilarang oleh negara seperti senjata api, ganja, kendaraan bermotor hasil-hasil kebun yang nilai komiditas bagus seperti Vanilla,” jelasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya