JAYAPURA–Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Pariwisata akan kembali menggelar kegiatan festival Port Numbay yang menjadi ajang tahunan yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kota Jayapura. Tahun ini kegiatan festival Port Numbay ini dipusatkan di kampung Yoka dan Kampung Waena, mulai 26 sampai 28 April 2024.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Mano mengatakan, Festival ini bertujuan untuk mengeksplor potensi pariwisata yang ada di kampung-kampung. Di mana Untuk pelaksanaan festival kali ini pihaknya mendorong potensi-potensi yang ada di kampung sebagai daya tarik atau nilai jual yang dapat menarik pengunjung.
“Jadi kita dorong supaya pelaksanaan kegiatan festival ini akan dilaksanakan dari kampung ke kampung, karena sebelumnya festival ini hanya terpusat di daerah kota,” kata Matias B. Mano, Sabtu (7/5).
Dia menerangkan, konsep festival ini hampir sama dengan apa yang sudah dilakukan sebelumnya, misalnya di situ ada pertunjukan, tarian, ada pertunjukan musik, ada cerita rakyat. Acara dikoloborasikan dengan kegiatan bazar UMKM dengan menampilkan hasil karya dari masyarakat Kampung Yoka dan waena dan juga kuliner- kuliner khas dari masyarakat Kampung Yoka dan Waena.
Lanjut dia, dua Kampung ini secara administratif letaknya berada di wilayah Port Numbay, namun dia lebih dekat kepada Suku Sentani. Karena dia berada di wilayah pesisir Danau Sentani.
“Untuk itu ada juga beberapa konten utama yang dimainkan di sana, misalnya ada kegiatan camping ground, yang utama itu ada konten makan ikan gratis. Jadi di situ makan ikan gratis. Ko datang, ko ambil sendiri, ko bakar sendiri, ko makan sendiri. Itu menjadi daya jual untuk orang ke sana, makan ikan sepuas mungkin dan begitu juga ada spot-spot mancing yang disiapkan. Bisa juga kita berkeliling Danau bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dari kabupaten Jayapura. Untuk memanjakan pengunjung,” tambahnya. (roy/tri)
JAYAPURA–Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Pariwisata akan kembali menggelar kegiatan festival Port Numbay yang menjadi ajang tahunan yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kota Jayapura. Tahun ini kegiatan festival Port Numbay ini dipusatkan di kampung Yoka dan Kampung Waena, mulai 26 sampai 28 April 2024.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Mano mengatakan, Festival ini bertujuan untuk mengeksplor potensi pariwisata yang ada di kampung-kampung. Di mana Untuk pelaksanaan festival kali ini pihaknya mendorong potensi-potensi yang ada di kampung sebagai daya tarik atau nilai jual yang dapat menarik pengunjung.
“Jadi kita dorong supaya pelaksanaan kegiatan festival ini akan dilaksanakan dari kampung ke kampung, karena sebelumnya festival ini hanya terpusat di daerah kota,” kata Matias B. Mano, Sabtu (7/5).
Dia menerangkan, konsep festival ini hampir sama dengan apa yang sudah dilakukan sebelumnya, misalnya di situ ada pertunjukan, tarian, ada pertunjukan musik, ada cerita rakyat. Acara dikoloborasikan dengan kegiatan bazar UMKM dengan menampilkan hasil karya dari masyarakat Kampung Yoka dan waena dan juga kuliner- kuliner khas dari masyarakat Kampung Yoka dan Waena.
Lanjut dia, dua Kampung ini secara administratif letaknya berada di wilayah Port Numbay, namun dia lebih dekat kepada Suku Sentani. Karena dia berada di wilayah pesisir Danau Sentani.
“Untuk itu ada juga beberapa konten utama yang dimainkan di sana, misalnya ada kegiatan camping ground, yang utama itu ada konten makan ikan gratis. Jadi di situ makan ikan gratis. Ko datang, ko ambil sendiri, ko bakar sendiri, ko makan sendiri. Itu menjadi daya jual untuk orang ke sana, makan ikan sepuas mungkin dan begitu juga ada spot-spot mancing yang disiapkan. Bisa juga kita berkeliling Danau bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dari kabupaten Jayapura. Untuk memanjakan pengunjung,” tambahnya. (roy/tri)
