JAYAPURA – Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Dian Novita Pietersz mengungkapkan bahwa Operasi Keselamatan Cartenz 2024 dipastikan akan lebih intens dilakukan dengan lokasi random.
Pasalnya dari evaluasi yang dilakukan selama operasi ternyata sikap tertib berlalu lintas belum memuaskan. Ini juga terlihat dari operasi keselamatan yang dilakukan Jl. Kujang Vihara pada Sabtu (16/3).
Operasi dipimpin Kompol Dian Novita Pietersz, didampingi oleh Kanit Turjawali, Kanit Regident, serta didukung sebanyak 15 Personel Sat Lantas.
“Kami melihat angka pelanggaran masih sering ditemukan terutama pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm, baik untuk pengendara maupun penumpangnya,” kata Dian.
Kendaraan dengan TNKB mati atau sudah tidak berlaku juga masih ditemukan dalam jumlah yang tidak sedikit.
“Selain itu, kami juga berhasil menemukan kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot bising atau knalpot racing, yang tentunya melanggar ketentuan lalu lintas yang berlaku,” ucap Kasat.
JAYAPURA – Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Dian Novita Pietersz mengungkapkan bahwa Operasi Keselamatan Cartenz 2024 dipastikan akan lebih intens dilakukan dengan lokasi random.
Pasalnya dari evaluasi yang dilakukan selama operasi ternyata sikap tertib berlalu lintas belum memuaskan. Ini juga terlihat dari operasi keselamatan yang dilakukan Jl. Kujang Vihara pada Sabtu (16/3).
Operasi dipimpin Kompol Dian Novita Pietersz, didampingi oleh Kanit Turjawali, Kanit Regident, serta didukung sebanyak 15 Personel Sat Lantas.
“Kami melihat angka pelanggaran masih sering ditemukan terutama pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm, baik untuk pengendara maupun penumpangnya,” kata Dian.
Kendaraan dengan TNKB mati atau sudah tidak berlaku juga masih ditemukan dalam jumlah yang tidak sedikit.
“Selain itu, kami juga berhasil menemukan kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot bising atau knalpot racing, yang tentunya melanggar ketentuan lalu lintas yang berlaku,” ucap Kasat.
