JAYAPURA-Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Papua resmi mendaftarkan 45 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua, Minggu, (14/5) kemarin.
 Ketua DPD Gerindra Provinsi Papua, Yanni SH, mengatakan pihaknya menargetkan, akan menang Pilpres 2024 mendatang dan bakal raih kursi Pimpinan DPR se- Provinsi Papua.
Yani menambahkan dari 45 bakal calon yang didaftrkan ke KPU Papua, kompetensinya teruji. Sementara itu bakal calon yang diusung Gerindra, terkomposisi 30 laki laki dan 15 perempuan.
 “Dengan resmi telah kami daftarkan dan diterima 45 bacaleg yang merupakan calon terbaik dari Partai Gerindra. Kami pun merasa ini adalah bagian penting untuk meraih kemajuan partai di Provinsi Papua,” kata Yanni saat gelar konferensi pers usai mengikuti proses pendaftaran bakal calon anggota legislative di KPU Provinsi Papua.
 Pada pemilihan legislatif kali ini, tampak DPD Gerindra provinsi Papua, mengakomodir 50 persen bakal calon keterwakilan Orang Asli Papua (OAP). “Kita punya persentase itu, tapi saya pikir semua calon sama, karena kita yang ada di Tanah Papua ini adalah orang Papua yang juga menjadi bagian penting dalam pembangunan ini,” ujar Yanni.
 Selain itu, mengakomodir OAP, Partai Gerindra juga mengekskalasikan bakal calon muda. Yani pun menilai perekrutan milenial untuk berkompetisi bagian dari langkah penting dalam mendukung pembangunan Papua.
 “Tahun 2023 ini sangat luar biasa ya, kami pun menerima kaum milenial banyak sekali. Sampai kami juga kewalahan untuk menerima caleg dari pemuda, maupun kaum perempuan dikarenakan mereka sangat tertarik terjun ke dunia politik dengan menggunakan perahu Partai Gerindra,” kata Anggota DPRP 4 Periode itu.
 Salah satu sosok generasi muda milenial yang bergabung di Partai Gerindra adalah Billy Mambrasar yang nota bene merupakan Staf Khusus Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo,” lanjut Yani.
 Diapun mengapresiasi dengan semangat generasi muda Papua, yang begitu semangat terjun ke dunia politik. “Generasi muda Papua ini sangat kuat sekali, dimana mereka juga begitu antusias ingin mengambil bagian penting dalam pembangunan melalui partai politik Gerindra,” tuturnya.
 Diakui, walau telah ditargetkan 30 persen keterwakilan perempuan, namun Yanni mengklaim pihaknya bisa lebih dari 30 persen. Terlepas daripada itu, Yanni, mengingatkan kepada seluruh kader kadernya agar mendukung proses pemilihan umum serentak tahun 2024 mendatang. Serta terjun ke dunia politik harus memiliki orientasi sebagai penyalur aspirasi rakyat.
 “Saya ingin mengajak kita semua untuk berpartisipasi mendukung pelaksanaan pesta demokrasi di tahun 2024 mendatang,” ajaknya.
Sebab lanjut dia Pemilu yg berkualitas, bermartabat, aman, dan sukses serta, saling menghargai, merupakan cara yang tepat dalam menjunjung tinggi nilai kebangsaan,” pungkasnya. (rel/tri)