Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Uncen Gelar Tes JMSB Bagi Calon Mahasiswa Baru

JAYAPURA – Guna memenuhi target jumlah kuota mahasiswa, maka Universitas Cenderawasih melakukan seleksi sebanyak 5.040 calon mahasiswa baru dengan menggelar tes Computer assisted test (CAT) Jalur Mandiri Seleksi Bersama (JMSB).

Pembantu Rektor II, Prof Dr Arung Lamba M.Si mengatakan, Uncen dengan daya tampung maka slot yang tersedia ada 5.040 orang.

“Karena ada empat jalur penerimaan dan yang tersikasa dari tiga tahapan itu ada 3121 yang masih kosong harus di isi mahasiswa lewat jalur JMSB dan yang mendaftar dan mengikuti tes sebanyak 5616,” ujarnya.

Maka, untuk jumlah yang dibutuhkan adalah 60% mahasiswa baru untuk penuhi jumlah sisa.
“3121 yang masih kosong sementara yang mendaftar 5616, jadi kita presntasekan maka hanya 60% saja yang bisa lolos” katanya.

Baca Juga :  Jalan Pasar Youtefa Rusak Parah, Jangan Ada Kesan Pembiaran

Dia mengatakan menyangkut kebijakan, ia mengimbau ke pemerintah pusat jika ingin melihat generasi Papua untuk maju maka, satu-satunya dengan perbaikan SDM dan hanya bisa dilakukan dengan menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sementara kemampuan daya tampung perguruan tinggi sangat terbatas.

“Maka kami minta kepada pemerintah pusat dan daerah agar kedepanya mereka bisa tertampung dengan baik, dan mereka bisa bersaing serta bisa memiliki masa depan yang cerah dan bisa bersaing dengan lulusan dari daerah lain,”katanya.(oel/wen)

JAYAPURA – Guna memenuhi target jumlah kuota mahasiswa, maka Universitas Cenderawasih melakukan seleksi sebanyak 5.040 calon mahasiswa baru dengan menggelar tes Computer assisted test (CAT) Jalur Mandiri Seleksi Bersama (JMSB).

Pembantu Rektor II, Prof Dr Arung Lamba M.Si mengatakan, Uncen dengan daya tampung maka slot yang tersedia ada 5.040 orang.

“Karena ada empat jalur penerimaan dan yang tersikasa dari tiga tahapan itu ada 3121 yang masih kosong harus di isi mahasiswa lewat jalur JMSB dan yang mendaftar dan mengikuti tes sebanyak 5616,” ujarnya.

Maka, untuk jumlah yang dibutuhkan adalah 60% mahasiswa baru untuk penuhi jumlah sisa.
“3121 yang masih kosong sementara yang mendaftar 5616, jadi kita presntasekan maka hanya 60% saja yang bisa lolos” katanya.

Baca Juga :  Satu Minggu Lebih, Jenasah Mr X Belum Dikenali

Dia mengatakan menyangkut kebijakan, ia mengimbau ke pemerintah pusat jika ingin melihat generasi Papua untuk maju maka, satu-satunya dengan perbaikan SDM dan hanya bisa dilakukan dengan menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sementara kemampuan daya tampung perguruan tinggi sangat terbatas.

“Maka kami minta kepada pemerintah pusat dan daerah agar kedepanya mereka bisa tertampung dengan baik, dan mereka bisa bersaing serta bisa memiliki masa depan yang cerah dan bisa bersaing dengan lulusan dari daerah lain,”katanya.(oel/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya