Saturday, February 22, 2025
29.7 C
Jayapura

Dapat Kuota 100 KIPK, FIK Uncen Sosialisasi di Sejumlah SMA 

JAYAPURA-Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Cenderawasih (Uncen) tahun ini mendapat jatah atau kuota 100 mahasiswa penerima bantuan beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK). Untuk memenuhi kuota tersebut, pihak fakultas tersebut mulai melakukan sosialisasi ke jenjang SMA. Salah satunya SMA Negeri Khusus Olahraga (SKO) yang ada di Buper Waena, Rabu (12/2).

   “Jadi hari ini kami melakukan sosialisasi untuk menarik siswa-siswi di sekolah olahraga khusus ini supaya mereka masuk di Prodi yang ada di Fakultas Ilmu keolahragaan Uncen,” kata  Ketua Prodi Jurusan Ilmu keolahragaan Uncen, Evi Sinaga, Rabu (12/2).

   Menurut Evi,  di Fakultas ilmu keolahrgaan itu terdiri dari dua Prodi, salah satunya prodi ilmu keolahrgaan yang memiliki nilai  akreditasi unggul. Karena unggul itulah, fakultas tersebut mendapatkan jatah kuota 100 mahasiswa program KIPK.

Baca Juga :  1.275  Lulusan Uncen Diwisuda

    Berhubung di sekolah olahraga ini merupakan salah satu mitranya, dan seratus persen siswanya merupakan orang asli Papua. Maka pihaknya mendorong siswa siswi lulusan SKO Buper itu, bisa melanjutkan pendidikan tinggi di kampus tersebut dengan memilih Fakultas Keolahragaan Uncen.

   Dikatakan,  program KIPK ini dikhususkan bagi mahasiswa yang secara ekonomi tidak mampu, namun demikian mereka juga diharapkan memiliki kompetensi yang berkualitas di bidang akademik.  “Pendaftaran KIP ini sudah buka,  batasnya cukup panjang masuk pendaftarannya sehingga ada tiga jalur masuk di Uncen itu dan sementara saat ini sudah mulai berjalan,” katanya.

   Tahun ini pihaknya menargetkan  dua prodi yang ada bisa menerima lebih dari 200 mahasiswa baru. Sasaranya tidak saja di Kota Jayapura namun sampai di Papua Tengah, termasuk kabupaten Jayapura, Sarmi, Kerom dan beberapa daerah lainya.

Baca Juga :  Meski Berpuasa, Wakil Walikota Semangat Sidak Kelilingi Pasar

   “Mereka akan mendaftar mandiri dan membuat akun sendiri. Memang kami mengambil data itu hanya untuk mengingatkan kembali misalnya nanti sudah deadline, kami kontak lagi untuk mengingatkan mereka mendaftar,” ujarnya.(roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Cenderawasih (Uncen) tahun ini mendapat jatah atau kuota 100 mahasiswa penerima bantuan beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK). Untuk memenuhi kuota tersebut, pihak fakultas tersebut mulai melakukan sosialisasi ke jenjang SMA. Salah satunya SMA Negeri Khusus Olahraga (SKO) yang ada di Buper Waena, Rabu (12/2).

   “Jadi hari ini kami melakukan sosialisasi untuk menarik siswa-siswi di sekolah olahraga khusus ini supaya mereka masuk di Prodi yang ada di Fakultas Ilmu keolahragaan Uncen,” kata  Ketua Prodi Jurusan Ilmu keolahragaan Uncen, Evi Sinaga, Rabu (12/2).

   Menurut Evi,  di Fakultas ilmu keolahrgaan itu terdiri dari dua Prodi, salah satunya prodi ilmu keolahrgaan yang memiliki nilai  akreditasi unggul. Karena unggul itulah, fakultas tersebut mendapatkan jatah kuota 100 mahasiswa program KIPK.

Baca Juga :  Empat Gedung SMP Satu Atap Sabron Sari Diresmikan

    Berhubung di sekolah olahraga ini merupakan salah satu mitranya, dan seratus persen siswanya merupakan orang asli Papua. Maka pihaknya mendorong siswa siswi lulusan SKO Buper itu, bisa melanjutkan pendidikan tinggi di kampus tersebut dengan memilih Fakultas Keolahragaan Uncen.

   Dikatakan,  program KIPK ini dikhususkan bagi mahasiswa yang secara ekonomi tidak mampu, namun demikian mereka juga diharapkan memiliki kompetensi yang berkualitas di bidang akademik.  “Pendaftaran KIP ini sudah buka,  batasnya cukup panjang masuk pendaftarannya sehingga ada tiga jalur masuk di Uncen itu dan sementara saat ini sudah mulai berjalan,” katanya.

   Tahun ini pihaknya menargetkan  dua prodi yang ada bisa menerima lebih dari 200 mahasiswa baru. Sasaranya tidak saja di Kota Jayapura namun sampai di Papua Tengah, termasuk kabupaten Jayapura, Sarmi, Kerom dan beberapa daerah lainya.

Baca Juga :  1.275  Lulusan Uncen Diwisuda

   “Mereka akan mendaftar mandiri dan membuat akun sendiri. Memang kami mengambil data itu hanya untuk mengingatkan kembali misalnya nanti sudah deadline, kami kontak lagi untuk mengingatkan mereka mendaftar,” ujarnya.(roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya