JAYAPURA-Ketua komisi C DPRK Jayapura Muh Yusran Yunus, mengungkapkan bahwa sektor pariwisata memiliki potensi besar untuk menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemkot Jayapura. Hanya saja masih banyak ruang untuk perbaikan dalam hal memaksimalkan pendapatan dari sektor ini.
“Karena itu, kami berharap Dinas Pariwisata dapat lebih keratif lagi untuk dapat menarik wisatawan datang ke Kota Jayapura.” ungkap Muh Yusran Yunus, dalam rapat antara anggota DPRK bersama dinas pariwisata Kota Jayapura pekan lalu.
Yusran berharap dari sektor pariwisata dapat menyumbangkan PAD dengan cara menaikkan harga paket pariwisata. Karena itu, politikus PKS itu berharap Dinas Pariwisata lebih kreatif dan bekerja keras dalam mengelola pariwisata yang ada di Kota Jayapura dengan begitu wisatawan banyak yang datang.
Dengan begitu, kata Yusran, sektor pariwisata dapat menggenjot PAD Kota Jayapura. Sebab, seharusnya sektor pariwisata termasuk penyumbang PAD terbesar di Kota Jayapura setelah pajak Perhotelan dan pajak Restoran kemudian disusul pajak Kendaraan Bermotor dan lainnya.
“Dia (dinas pariwisata) bisa membuat paket-paket wisata dengan membuat diskon-diskon sehingga wisatawan baik lokal, nasional hingga maca negara bisa masuk ke Kota Jayapura,” jelas Yusran kepada Cenderawasih Pos, Selasa (11/2).
JAYAPURA-Ketua komisi C DPRK Jayapura Muh Yusran Yunus, mengungkapkan bahwa sektor pariwisata memiliki potensi besar untuk menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemkot Jayapura. Hanya saja masih banyak ruang untuk perbaikan dalam hal memaksimalkan pendapatan dari sektor ini.
“Karena itu, kami berharap Dinas Pariwisata dapat lebih keratif lagi untuk dapat menarik wisatawan datang ke Kota Jayapura.” ungkap Muh Yusran Yunus, dalam rapat antara anggota DPRK bersama dinas pariwisata Kota Jayapura pekan lalu.
Yusran berharap dari sektor pariwisata dapat menyumbangkan PAD dengan cara menaikkan harga paket pariwisata. Karena itu, politikus PKS itu berharap Dinas Pariwisata lebih kreatif dan bekerja keras dalam mengelola pariwisata yang ada di Kota Jayapura dengan begitu wisatawan banyak yang datang.
Dengan begitu, kata Yusran, sektor pariwisata dapat menggenjot PAD Kota Jayapura. Sebab, seharusnya sektor pariwisata termasuk penyumbang PAD terbesar di Kota Jayapura setelah pajak Perhotelan dan pajak Restoran kemudian disusul pajak Kendaraan Bermotor dan lainnya.
“Dia (dinas pariwisata) bisa membuat paket-paket wisata dengan membuat diskon-diskon sehingga wisatawan baik lokal, nasional hingga maca negara bisa masuk ke Kota Jayapura,” jelas Yusran kepada Cenderawasih Pos, Selasa (11/2).
