Monday, April 29, 2024
25.7 C
Jayapura

Pastikan Pemeriksaan Kesehatan Jiwa Bacaleg Sesuai Prosedur

JAYAPURA-Direktur Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Abepura, Provinsi Papua, Guy Yama Emma Come, mengaku saat ini pihaknya mulai gencar berkunjung ke daerah, baik di Papua Induk, Papua Barat maupun  tiga Daerah Otonomi Baru (DOB). Hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan pengurusan surat kesehatan jiwa bagi bakal calon legislatif.

  Langkah jemput bola ini  ini dilakukan untuk memberikan keringanan kepada para bakal calon legislatif yang ada di daerah. “Ini merupakan bentuk konsitensi managemen RSJ melayani masyarakat. Selain itu juga setidaknya meringankan beban para bakal calon legislatif, untuk mengurus surat kesehatan jiwa, karena di Tanah Papua RSJ hanya ada di Papua Induk,” ujar Ema kepada wartawan di ruang kerjanya Jumat (5/5).

Baca Juga :  Diskominfo Sinkronkan Pemahaman Konsep Satu Data

  Pelayanan ke daerah telah bergulir sejak awal Mei kemarin, bahkan pihaknya akan mengunjungi beberapa daerah di Papua Barat dan selanjutnya ke Daerah Otonomi Baru. “Saat ini tim kita masih di Merauke, kemudian nanti lanjut di Kabupaten Supiori, selanjutnya ke Yapen. Langkah yang kami ambil ini, tidak lain hanya membantu para bacaleg,” ujar Ema.

  Sejauh ini, kata Ema, pihaknya telah melayani sekitar 500 ribu Bacaleg, yang mengurus surat kesehatan rohani. Jumlah yang ada menurut dia, diperkirakan akan bertambah. “Pelayanan akan kita buka sampai tanggal 15 Mei mendatang, dan untuk di daerah, kita telah berkoordinasi dengan KPU untuk mengumpulkan Bacaleg yang hendak mengurus surat kesehatan jiwa,” jelasnya.

Baca Juga :  Brimob Mulai Bergerak ke Titik Nol

  Dikatakan pelayanan pembuatan surat keterangan kesehatan jiwa, memang baru dibuka sejak awal Mei ini, namun  sejak 2 bulan lalu sejumlah bakal calon legislatif ada juga yang  telah mengurus surat kesehatan jiwanya di RSJ Abepura.

  “Kalau secara resmi dibuka mulai tanggal 1 Mei kemarin, tapi dua bulan sebelumnya sudah ada yang datang urus,” ujarnya.

  Diapun mengharapkan pelayanan pembuatan surat kesehatan jiwa ini betul betul dilakukan sesuai prosesdur. “Kesehatan jiwa ini sangat penting, jadi saya harap dengan kunjungan tim ke daerah, maka para bakal calon legislatif harus dilakukan pemeriksaan sesuai prosedur,” harap Ema. (rel/tri)

JAYAPURA-Direktur Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Abepura, Provinsi Papua, Guy Yama Emma Come, mengaku saat ini pihaknya mulai gencar berkunjung ke daerah, baik di Papua Induk, Papua Barat maupun  tiga Daerah Otonomi Baru (DOB). Hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan pengurusan surat kesehatan jiwa bagi bakal calon legislatif.

  Langkah jemput bola ini  ini dilakukan untuk memberikan keringanan kepada para bakal calon legislatif yang ada di daerah. “Ini merupakan bentuk konsitensi managemen RSJ melayani masyarakat. Selain itu juga setidaknya meringankan beban para bakal calon legislatif, untuk mengurus surat kesehatan jiwa, karena di Tanah Papua RSJ hanya ada di Papua Induk,” ujar Ema kepada wartawan di ruang kerjanya Jumat (5/5).

Baca Juga :  Ini Lokasi Pembangunan Rumah Sakit Kelas B di Papua.

  Pelayanan ke daerah telah bergulir sejak awal Mei kemarin, bahkan pihaknya akan mengunjungi beberapa daerah di Papua Barat dan selanjutnya ke Daerah Otonomi Baru. “Saat ini tim kita masih di Merauke, kemudian nanti lanjut di Kabupaten Supiori, selanjutnya ke Yapen. Langkah yang kami ambil ini, tidak lain hanya membantu para bacaleg,” ujar Ema.

  Sejauh ini, kata Ema, pihaknya telah melayani sekitar 500 ribu Bacaleg, yang mengurus surat kesehatan rohani. Jumlah yang ada menurut dia, diperkirakan akan bertambah. “Pelayanan akan kita buka sampai tanggal 15 Mei mendatang, dan untuk di daerah, kita telah berkoordinasi dengan KPU untuk mengumpulkan Bacaleg yang hendak mengurus surat kesehatan jiwa,” jelasnya.

Baca Juga :  Hakim Diminta  Profesional Menangani Perkara

  Dikatakan pelayanan pembuatan surat keterangan kesehatan jiwa, memang baru dibuka sejak awal Mei ini, namun  sejak 2 bulan lalu sejumlah bakal calon legislatif ada juga yang  telah mengurus surat kesehatan jiwanya di RSJ Abepura.

  “Kalau secara resmi dibuka mulai tanggal 1 Mei kemarin, tapi dua bulan sebelumnya sudah ada yang datang urus,” ujarnya.

  Diapun mengharapkan pelayanan pembuatan surat kesehatan jiwa ini betul betul dilakukan sesuai prosesdur. “Kesehatan jiwa ini sangat penting, jadi saya harap dengan kunjungan tim ke daerah, maka para bakal calon legislatif harus dilakukan pemeriksaan sesuai prosedur,” harap Ema. (rel/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya