Sunday, May 18, 2025
23.9 C
Jayapura

Polres Kejar Dua DPO

JAYAPURA – Pasca pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Holtekam termasuk pengungkapan belasan motor curanmor  plus penadahnya, hingga Jumat (5/4) kemarin aparat kepolisian masih menyelidiki keberadaan dua pelaku lainnya.

     Dua pelaku ini salah satunya perempuan berinisial SR yang berdomisili di Tasangka, Polimak. Ia disebut – sebut menjadi pelaku utama yang mencari motor kemudian dijual kepada JP yang lebih dulu ditangkap.

   SR sendiri masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)  yang disinyalir sudah berada di PNG. “SR ini menjadi pelaku yang mencari motor kemudian motornya dijual ke JP dan kami sudah kantongi identitasnya. Hanya saja hingga kini SR dikabarkan masih berada di negara tetangga (PNG),” kata Kapolresta, Kombes Pol Victor Mackbon kepada Cenderawasih Pos, Kamis (4/4).    

Baca Juga :  Kasus Suap Hakim Menciderai Citra Peradilan di Indonesia

Yang menarik dikatakan SR diprediksi tidak bekerja sendiri melainkan dengan pelaku lainnya.

Bahkan polisi menduga jika ada sindikat yang menang sudah dimainkan lama oleh SR untuk mengeksekusi motor – motor yang diincar. Sementara  satu pelaku  lainnya berinisial YT juga masuk dalam DPO dari kasus curas di Holtekam.

     Ia disebut sebagai pelaku yang melakukan pemerkosaan terhadap korban yang enggan membuat laporan. YT sendiri disinyalir masih berada diseputaran wilayah Arso. “Tim masih terus memantau perkembangan dan kami masih berupaya untuk mengungkap keberadaannya. Jadi SR dan YT ini sama – sama pelaku yang kini masih DPO,” tutup Kapolres. (ade)

Baca Juga :  Berkas Lengkap, Tersangka Pembunuhan Diserahkan ke Kejaksaan 

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Pasca pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Holtekam termasuk pengungkapan belasan motor curanmor  plus penadahnya, hingga Jumat (5/4) kemarin aparat kepolisian masih menyelidiki keberadaan dua pelaku lainnya.

     Dua pelaku ini salah satunya perempuan berinisial SR yang berdomisili di Tasangka, Polimak. Ia disebut – sebut menjadi pelaku utama yang mencari motor kemudian dijual kepada JP yang lebih dulu ditangkap.

   SR sendiri masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)  yang disinyalir sudah berada di PNG. “SR ini menjadi pelaku yang mencari motor kemudian motornya dijual ke JP dan kami sudah kantongi identitasnya. Hanya saja hingga kini SR dikabarkan masih berada di negara tetangga (PNG),” kata Kapolresta, Kombes Pol Victor Mackbon kepada Cenderawasih Pos, Kamis (4/4).    

Baca Juga :  Sisir Kawasan Buper, Sejumlah BB Kejahatan Ditemukan

Yang menarik dikatakan SR diprediksi tidak bekerja sendiri melainkan dengan pelaku lainnya.

Bahkan polisi menduga jika ada sindikat yang menang sudah dimainkan lama oleh SR untuk mengeksekusi motor – motor yang diincar. Sementara  satu pelaku  lainnya berinisial YT juga masuk dalam DPO dari kasus curas di Holtekam.

     Ia disebut sebagai pelaku yang melakukan pemerkosaan terhadap korban yang enggan membuat laporan. YT sendiri disinyalir masih berada diseputaran wilayah Arso. “Tim masih terus memantau perkembangan dan kami masih berupaya untuk mengungkap keberadaannya. Jadi SR dan YT ini sama – sama pelaku yang kini masih DPO,” tutup Kapolres. (ade)

Baca Juga :  Kasus Penganiayaan Salah Tangkap, Naik ke Tahap Penyidikan

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya