Thursday, April 25, 2024
32.7 C
Jayapura

TNI-Polri dan Tokoh Agama Tolikara Tingkatkan Kebersamaan

Aparat keamanan TNI-Polri saat mengikuti  gelar pasukan pengamanan menjelang hari raya Idul Fitri di Halaman Koramil, Karubaga, Senin (27/5). ( FOTO : Diskominfo for Cepos)

KARUBAGA-Menjelang hari raya Idul Fitri bagi  umat muslim dan memperingati kenaikan Yesus Kristus bagi Umat Nasrani pada 30 Mei 2019, aparat gabungan TNI-Polri  dan tokoh Gereja, tokoh Pemuda, pemangku kepentingan lainnya berkomitmen untuk menjalin kebersamaan dan toleransi antar umat beragama di Tolikara. 

   Komitmen bersama itu diungkapkan pada saat Apel Gabungan TNI-Polri  dan tokoh agama dan masyarakat di  Halaman Kantor Koramil Karubaga, Senin (27/5). Apel gabungan ini dipimpin langsung Kapolsek Karubaga Kota Ipda Ishak David Okoka,SE, yang  menegaskan bahwa Anggota TNI dan Polri bersama tokoh agama dan pemangku kepentingan lainnya di Kabupaten Tolikara bersatu mewujudkan masyarakat Tolikara bertoleransi tinggi.

  “Masyarakat Tolikara dikenal dengan budaya kebersamaan, bertoleransi tinggi namun akibat banyaknya pengaruh luar masuk mempengaruhi, sehingga kebiasaan kebersamaan dan toleransi mulai menurun,” ujar Kapolsek Ishak okoka.

Baca Juga :  Desak Aktor Pembakaran Kantor Bupati Diungkap

  Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk kembali mengajak masyarakat Tolikara harus memupuk kebersamaan dan tingkatkan toleransi antar umat beragama. Apalagi dalam waktu dekat Umat muslim akan memasuki hari raya Idul Fitri   dan juga umat Nasrani akan memperingati kenaikan Tuhan Yesus kristus.

   Menurutnya, aparat TNI-Polri bersama masyarakat kompak dalam menangani masalah masalah yang terjadi di tengah masyarakat.  “Kami sudah lakukan langkah – langkah antisipasi gangguan keamanan dengan terus melakukan patroli dan mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Karubaga dan melarang  mengkonsumsi minuman keras,”ujarnya.

  “Kami juga melarang dengan tegas perjudian sabung ayam dan kupon Togel, Melarang masyarakat membawa senjata tajam berupa pisau parang dan senjata tajam lainnya masuk ke kota Karubaga Kabupaten Tolikara” tegas Kapolsek Ishak Okoka.

Baca Juga :  Tiga Oknum Mahasiswa Akhirnya Dibebaskan

   Pihaknya akan melakukan tindakan tegas terukur berdasarkan undang undang yang berlaku di NKRI ini kepada setiap orang  yang dengan sengaja menjual  Miras dan bermain judi atau masih mencoba membawa senjata tajam ke dalam kota Karubaga Kabupaten Tolikara

  “Menjelang hari raya Idul Fitri kita siap melakukan sweeping senjata tajam di dalam Kota Karubaga dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat Karubaga yang ada di Kabupaten Tolikara,”imbuh Kapolsek Ishak Okoka.

  Ditambahkan bahwa hingga saat ini, situasi di Karubaga ibukota Kabupaten Tolikara  aman kondusif berkat kerja sama TNI -Polri Tokoh masyarakat, Tokoh Gereja dan seluruh lapisan masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Tolikara. (Diskominfo Tolikara/tri)

Aparat keamanan TNI-Polri saat mengikuti  gelar pasukan pengamanan menjelang hari raya Idul Fitri di Halaman Koramil, Karubaga, Senin (27/5). ( FOTO : Diskominfo for Cepos)

KARUBAGA-Menjelang hari raya Idul Fitri bagi  umat muslim dan memperingati kenaikan Yesus Kristus bagi Umat Nasrani pada 30 Mei 2019, aparat gabungan TNI-Polri  dan tokoh Gereja, tokoh Pemuda, pemangku kepentingan lainnya berkomitmen untuk menjalin kebersamaan dan toleransi antar umat beragama di Tolikara. 

   Komitmen bersama itu diungkapkan pada saat Apel Gabungan TNI-Polri  dan tokoh agama dan masyarakat di  Halaman Kantor Koramil Karubaga, Senin (27/5). Apel gabungan ini dipimpin langsung Kapolsek Karubaga Kota Ipda Ishak David Okoka,SE, yang  menegaskan bahwa Anggota TNI dan Polri bersama tokoh agama dan pemangku kepentingan lainnya di Kabupaten Tolikara bersatu mewujudkan masyarakat Tolikara bertoleransi tinggi.

  “Masyarakat Tolikara dikenal dengan budaya kebersamaan, bertoleransi tinggi namun akibat banyaknya pengaruh luar masuk mempengaruhi, sehingga kebiasaan kebersamaan dan toleransi mulai menurun,” ujar Kapolsek Ishak okoka.

Baca Juga :  OPD Diminta Perhatikan Resiko Saat Menyusun Program

  Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk kembali mengajak masyarakat Tolikara harus memupuk kebersamaan dan tingkatkan toleransi antar umat beragama. Apalagi dalam waktu dekat Umat muslim akan memasuki hari raya Idul Fitri   dan juga umat Nasrani akan memperingati kenaikan Tuhan Yesus kristus.

   Menurutnya, aparat TNI-Polri bersama masyarakat kompak dalam menangani masalah masalah yang terjadi di tengah masyarakat.  “Kami sudah lakukan langkah – langkah antisipasi gangguan keamanan dengan terus melakukan patroli dan mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Karubaga dan melarang  mengkonsumsi minuman keras,”ujarnya.

  “Kami juga melarang dengan tegas perjudian sabung ayam dan kupon Togel, Melarang masyarakat membawa senjata tajam berupa pisau parang dan senjata tajam lainnya masuk ke kota Karubaga Kabupaten Tolikara” tegas Kapolsek Ishak Okoka.

Baca Juga :  Di-Deadline Satu Minggu

   Pihaknya akan melakukan tindakan tegas terukur berdasarkan undang undang yang berlaku di NKRI ini kepada setiap orang  yang dengan sengaja menjual  Miras dan bermain judi atau masih mencoba membawa senjata tajam ke dalam kota Karubaga Kabupaten Tolikara

  “Menjelang hari raya Idul Fitri kita siap melakukan sweeping senjata tajam di dalam Kota Karubaga dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat Karubaga yang ada di Kabupaten Tolikara,”imbuh Kapolsek Ishak Okoka.

  Ditambahkan bahwa hingga saat ini, situasi di Karubaga ibukota Kabupaten Tolikara  aman kondusif berkat kerja sama TNI -Polri Tokoh masyarakat, Tokoh Gereja dan seluruh lapisan masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Tolikara. (Diskominfo Tolikara/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya