Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Tiga Wanita Penjual Miras Diserahkan Ke Kejaksaan Negeri Jayawijaya

WAMENA– Usai dipastikan berkas lengkap  Penyidik Sat Resnarkoba Polres Jayawijaya melimpahkan tiga wanita yang merupakan  tersangka penjual minuman keras ke Kejaksaan Negeri Jayawijaya, guna menjalani proses hukum selanjutnya untuk nantinya di sidangkan Jumat (23/3/2024)

Ketiga tersangka masing-masing berinisial RN (25), M (30) dan Y (36) merupakan tersangka penjual minuman keras lokal jenis CT yang sebelumnya ditangkap di dua lokasi berbeda. Dimana RN dan M ditangkap pada tanggal 09 Januari 2024 di sebuah kontrakan di Jalan Yos Sudarso Wamena, sedangkan Y ditangkap pada tanggal 31 Desember 2024 di Jalan Gatot Subroto Wamena.

Kapolres Jayawijaya melalui Kasat Resnarkoba AKP F. Taborat, SH menyatakan bahwa ketiganya merupakan tersangka kasus penjualan minuman keras lokal yang berhasil diamankan oleh Polres Jayawijaya dan hari ini pihaknya telah melaksanakan tahap II dimana berkas perkara ketiganya sudah dinyatakan lengkap atau P21 oleh jaksa.

Baca Juga :  Tegaskan Razia Sajam, Miras dan Kendaraan Tak Jelas Belum Berakhir

“Hari ini ada dua perkara yang kita limpahkan ke Kejaksaan, dimana perkara pertama dengan tersangka RN dan M sedangkan perkara kedua dengan tersangka Y. Ketiganya kita kenakan dengan pasa 204 ayat (1) KUHPidana,” kata Taborat Sabtu (24/3)

Menurutnya, Ketiga wanita yang menjari tersangka penjualan miras ini di jerat dengan undang -undang pangan karena masuk dalam kategori menjual, menawarkan, menyerahkan dan membagi -bagikan barang yang nyawa atau kesehatan orang, padahal bersifat berbahaya itu tidak di beritahu, diancam dengan pidana paling lama dua puluh tahun penjara.

WAMENA– Usai dipastikan berkas lengkap  Penyidik Sat Resnarkoba Polres Jayawijaya melimpahkan tiga wanita yang merupakan  tersangka penjual minuman keras ke Kejaksaan Negeri Jayawijaya, guna menjalani proses hukum selanjutnya untuk nantinya di sidangkan Jumat (23/3/2024)

Ketiga tersangka masing-masing berinisial RN (25), M (30) dan Y (36) merupakan tersangka penjual minuman keras lokal jenis CT yang sebelumnya ditangkap di dua lokasi berbeda. Dimana RN dan M ditangkap pada tanggal 09 Januari 2024 di sebuah kontrakan di Jalan Yos Sudarso Wamena, sedangkan Y ditangkap pada tanggal 31 Desember 2024 di Jalan Gatot Subroto Wamena.

Kapolres Jayawijaya melalui Kasat Resnarkoba AKP F. Taborat, SH menyatakan bahwa ketiganya merupakan tersangka kasus penjualan minuman keras lokal yang berhasil diamankan oleh Polres Jayawijaya dan hari ini pihaknya telah melaksanakan tahap II dimana berkas perkara ketiganya sudah dinyatakan lengkap atau P21 oleh jaksa.

Baca Juga :  Serahkan Tali Asih Kapolri, Berharap Ada Generasi Penerus dari Defrit Sayuri 

“Hari ini ada dua perkara yang kita limpahkan ke Kejaksaan, dimana perkara pertama dengan tersangka RN dan M sedangkan perkara kedua dengan tersangka Y. Ketiganya kita kenakan dengan pasa 204 ayat (1) KUHPidana,” kata Taborat Sabtu (24/3)

Menurutnya, Ketiga wanita yang menjari tersangka penjualan miras ini di jerat dengan undang -undang pangan karena masuk dalam kategori menjual, menawarkan, menyerahkan dan membagi -bagikan barang yang nyawa atau kesehatan orang, padahal bersifat berbahaya itu tidak di beritahu, diancam dengan pidana paling lama dua puluh tahun penjara.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya