Wednesday, May 1, 2024
24.7 C
Jayapura

Pasar Murah II Jadi Incaran Warga Dapatkan Sembako Murah

WAMENA– Ratusan warga berbondong -bondong menyerang 5 stand pasar murah II Pemda Jayawijaya yang digelar di halaman belakang Kantor otonom Wamena, . hal ini dikarenakan harga bahan makanan yang diperjualbelikan di lokasi tersebut di subsidi oleh pemerintah sehingga dapat meningkatkan daya beli masyarakat.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo , SE, MM, menyatakan Pasar Murah II pemda Jayawijaya ini dilakukan selain menghadapi Perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah dan juga sebagai bagian dari pengendalian inflasi dalam daerah sehingga memberikan penekanan terhadap harga barang dipasaran yang akan berdampak pada daya beli masyarakat itu bisa meningkat.

“Contoh untuk komuditi beras yang harga pasarannya dari Bulog itu Rp 11.800 per kg, kita intervensi dan subsidi sehingga dapat dijual Rp 5000 per Kg dalam pasar murah II Pemda Jayawijaya,”ungkapnya Saat di temui di Kantor Otonom Pemda Jayawijaya jumat (5/4) kemarin

Baca Juga :  Harus Saling Menghargai untuk Merawat Persatuan dan Kesatuan

Menurutnya, Pasar murah ini merupakan komitmen pemerintah Kabupaten Jayawijaya dalam meringankan, membantu masyarakat, sesudah itu nanti pemerintah akan evaluasi kembali guna menambah komunitas sembako murah agar lebih banyak lagi masyarakat mendapat layanan yang memudahkan ini.

“Untuk antusias masyarakat dalam pasar murah ini bisa dilihat sendiri lebih banyak lagi dibandingkan yang yang pertama, tentu ini menunjukkan jika masyarakat membutuhkan layanan seperti ini,”jelasnya.

WAMENA– Ratusan warga berbondong -bondong menyerang 5 stand pasar murah II Pemda Jayawijaya yang digelar di halaman belakang Kantor otonom Wamena, . hal ini dikarenakan harga bahan makanan yang diperjualbelikan di lokasi tersebut di subsidi oleh pemerintah sehingga dapat meningkatkan daya beli masyarakat.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo , SE, MM, menyatakan Pasar Murah II pemda Jayawijaya ini dilakukan selain menghadapi Perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah dan juga sebagai bagian dari pengendalian inflasi dalam daerah sehingga memberikan penekanan terhadap harga barang dipasaran yang akan berdampak pada daya beli masyarakat itu bisa meningkat.

“Contoh untuk komuditi beras yang harga pasarannya dari Bulog itu Rp 11.800 per kg, kita intervensi dan subsidi sehingga dapat dijual Rp 5000 per Kg dalam pasar murah II Pemda Jayawijaya,”ungkapnya Saat di temui di Kantor Otonom Pemda Jayawijaya jumat (5/4) kemarin

Baca Juga :  Bangun Rumah Singgah

Menurutnya, Pasar murah ini merupakan komitmen pemerintah Kabupaten Jayawijaya dalam meringankan, membantu masyarakat, sesudah itu nanti pemerintah akan evaluasi kembali guna menambah komunitas sembako murah agar lebih banyak lagi masyarakat mendapat layanan yang memudahkan ini.

“Untuk antusias masyarakat dalam pasar murah ini bisa dilihat sendiri lebih banyak lagi dibandingkan yang yang pertama, tentu ini menunjukkan jika masyarakat membutuhkan layanan seperti ini,”jelasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya