Gerakan Pangan Murah yang dibuka secara resmi oleh Penjabat Bupati Puncak, Manogar Sirait ini 'diserbu' warga. Pasalnya paket Sembako yang ditawarkan dalam Gerakan Pangan Murah ini, sangat terjangkau.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo , SE, MM, menyatakan Pasar Murah II pamda Jayawijaya ini dilakukan selain menghadapi Perayaan Idul Fitri 1445 Hijria dan juga sebagai bagian dari pengendalian inflasi dalam daerah sehingga memberikan penekanan terhadap harga barang dipasaran yang akan berdampak pada daya beli masyarakat itu bisa meningkat.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo bersama wakapolres Jayawijaya dan pejabat utama serta Bhayangkari. Kapolres Jayawijaya mengatakan kegiatan tali asih ini diberikan kepada umat Islam yang berada di Distrik Walesi, Walesi Atas, Kampung Assoyelipele, dan Desa Holimas, Distrik Napua.
  Dari hasil pengawasan yang dilakukan, secara umum memang harga-harga barang kebutuhan pokok terutama Sembako di pasar tradisional Hamadi, jadi salah satu sampel, terlihat masih normal. Namun ada beberapa komoditi dan barang kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan.
Dalam bazar murah tersebut ratusan warga berbondong –bondong menganti untuk mendapatkan sembako tersebut sesuai dengan kupon yang telah dibagikan sebelumnya, warga bisa mendapatkan beras 5 KG, Minyak goreng, Gula , Kopi, Teh, mie instan dengan harga yang sangat terjangkau sebab bazar tersebut dibuka untuk umum.
arga beras premium di pasaran nampaknya mulai turun.
Pasalnya beras 99 yang sempat naik hingga Rp 20 ribu/kg, kini sudah kembali dijual dengan harga Rp 18 ribu/kg.
   Dansatgas Letnan Kolonel Inf.Agus Satrio Wibowo, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari Binter Kitorang Basudara dan merupakan salah satu wujud sosial dan toleransi antar umat beragama untuk meringankan beban masyarakat dengan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat wilayah pedalaman perbatasan Papua Selatan.Â
Berkolaborasi dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), acara yang dipusatkan pada Taman Gizi, Nabire tersebut menjadi salah satu upaya negara hadir dalam menggerakkan perekonomian masyarakat di tanah Papua khususnya di Nabire.
  Ketua PMI Kota Jayapura Rustan Saru mengungkapkan,  di bulan suci ramadan ini pihaknya melakukan safari ramadan. Untuk berbagi kepada sesama, ini merupakan salah satu program kerja PMI Kota. Adapun safari Ramadan dengan mengunjungi Pondok Pesantren Al Hidayah 1 Abepura dan Pesantren DDI Entrop.
Anace Hombore dalam amanahnya menyampaikan, kehadiran pemerintah di Panti Asuhan Santa Susana ini yakni dalam rangka berbagi kasih di bulan Ramadan 1445 hijriah sekaligus menyongsong perayaan Hari Raya Paskah tahun 2024.Â