MERAUKE – Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, melalui Kasi Humas Polres Merauke AKP Ahmad Nurung, SH mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak meladeni apabila ada yang meminta uang atas nama Sentra Pelayanan Kepolisian (SPKT) Polres Merauke.
Imbauan itu sehubungan dengan adanya masyarakat yang datang ke ruangann Humas Polres Merauke melaporkan terkait adanya modus penipuan melalui media social, pasa Senin (18/9).
Dikatakan Kasi humas Ahmad Nurung bahwa modus penipuan melalui media social tersebut dengan cara pelaku membuat akun facebook yang mengatasnamakan akun Fb SPK Polres Merauke dan meminta kepada para korbannya sejumlah uang dengan cara mentransfer jika tidak pelaku akan memviralkan para korbannya.
“Saya selaku Kasi Humas Polres Merauke mengimbau agar warga Merauke selalu waspada dan berhati-hati menggunakan media sosial baik itu Facebook, Ig, Twitter, Tiktok dan lain sebagainya yang mengatasnamakan akun Polres Merauke,“katanya mengingatkan.
Kasi Humas Ahmad Nurung mengakui bahwa benar ada akun resmi Humas Polres Merauke namun tidak meminta sejumlah uang kepada masyarakat.
“Bila ada akun Polres Merauke yang meminta uang agar segera melaporkan kepada pihak Kepolisian guna dilakukan penyelidikan,” tutupnya. (ulo)
MERAUKE – Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, melalui Kasi Humas Polres Merauke AKP Ahmad Nurung, SH mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak meladeni apabila ada yang meminta uang atas nama Sentra Pelayanan Kepolisian (SPKT) Polres Merauke.
Imbauan itu sehubungan dengan adanya masyarakat yang datang ke ruangann Humas Polres Merauke melaporkan terkait adanya modus penipuan melalui media social, pasa Senin (18/9).
Dikatakan Kasi humas Ahmad Nurung bahwa modus penipuan melalui media social tersebut dengan cara pelaku membuat akun facebook yang mengatasnamakan akun Fb SPK Polres Merauke dan meminta kepada para korbannya sejumlah uang dengan cara mentransfer jika tidak pelaku akan memviralkan para korbannya.
“Saya selaku Kasi Humas Polres Merauke mengimbau agar warga Merauke selalu waspada dan berhati-hati menggunakan media sosial baik itu Facebook, Ig, Twitter, Tiktok dan lain sebagainya yang mengatasnamakan akun Polres Merauke,“katanya mengingatkan.
Kasi Humas Ahmad Nurung mengakui bahwa benar ada akun resmi Humas Polres Merauke namun tidak meminta sejumlah uang kepada masyarakat.
“Bila ada akun Polres Merauke yang meminta uang agar segera melaporkan kepada pihak Kepolisian guna dilakukan penyelidikan,” tutupnya. (ulo)
