Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

TNI Ternyata Sudah Tahu Titik dan Markas KKB

JAYAPURA – Sebuah pernyataan yang cukup tajam disampaikan Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjend TNI Izak Pangemanan terkait aksi-aksi yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) selama ini.

Pangdam menyatakan bahwa mereka sudah mengetahui titik dan markas dari KKB. Hanya saja ini yang berada di wilayah Pegunungan Bintang dan sekalipun sudah mengetahui dikatakan pihaknya masih mengedepankan upaya yang bijak untuk menangani kelompok – kelompok ini.

“Kami tahu semua di mana pos mereka, markas mereka juga kami tahu semua. Kalau terus mengganggu maka akan kami datangi dan kami hancurkan,” kata Pangdam saat diwawancarai di Makodam XII/Cenderawasih, Minggu (24/9/2023).

Diakui selama ini pihaknya masih berupaya untuk menindak dengan cara yang lebih soft dan mengedepankan Polri di lapangan.

Baca Juga :  Papua dan Papua Barat Wakili Indonesia

Namun jika dianggap terus mengganggu dan menciptakan situasi tak aman maka TNI siap menindak tegas.

“Kami bisa saja melakukan operasi tempur tapi kami tidak mau ada korban lagi sebab ini bukan seperti dulu – dulu. Kalau bisa diselesaikan dengan jalan damai ya itu dilakukan dengan negosiasi. Tapi jika tidak maka ya apa boleh buat, kami akan gelar operasi represif penegakan hukum dan kami akan dukung Polri untuk menumpas,” tutupnya. (*)

JAYAPURA – Sebuah pernyataan yang cukup tajam disampaikan Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjend TNI Izak Pangemanan terkait aksi-aksi yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) selama ini.

Pangdam menyatakan bahwa mereka sudah mengetahui titik dan markas dari KKB. Hanya saja ini yang berada di wilayah Pegunungan Bintang dan sekalipun sudah mengetahui dikatakan pihaknya masih mengedepankan upaya yang bijak untuk menangani kelompok – kelompok ini.

“Kami tahu semua di mana pos mereka, markas mereka juga kami tahu semua. Kalau terus mengganggu maka akan kami datangi dan kami hancurkan,” kata Pangdam saat diwawancarai di Makodam XII/Cenderawasih, Minggu (24/9/2023).

Diakui selama ini pihaknya masih berupaya untuk menindak dengan cara yang lebih soft dan mengedepankan Polri di lapangan.

Baca Juga :  Pemkab Yahukimo Segera Bangun Pos TNI-Polri di Daerah Rawan

Namun jika dianggap terus mengganggu dan menciptakan situasi tak aman maka TNI siap menindak tegas.

“Kami bisa saja melakukan operasi tempur tapi kami tidak mau ada korban lagi sebab ini bukan seperti dulu – dulu. Kalau bisa diselesaikan dengan jalan damai ya itu dilakukan dengan negosiasi. Tapi jika tidak maka ya apa boleh buat, kami akan gelar operasi represif penegakan hukum dan kami akan dukung Polri untuk menumpas,” tutupnya. (*)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya