JAYAPURA-Tim Softball Putri Papua sukses meraih medali emas pada Prakualifikasi PON XX Softball Putri. Tim Softball Putri Papua membawa pulang gelar juara usai mengalahkan tim Softball Putri Jawa Barat dengan skor tipis 10-9 yang berakhir pada inning 7b di Kawasan Sport Center Kelapa Dua Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Minggu (21/7).
Softball Putri Papua sempat unggul 6-1 sampai inning 2, namun dikejar oleh kontingen Jawa Barat dan skor imbang 9-9 di inning 7a. Tim Softball Papua bisa menambah 1 poin di inning akhir 7b untuk memastikan diri keluar sebagai juara.
Gelar juara ini, membuat Softball Putri Papua benar-benar menunjukkan kualitasnya sebagai tim softball terbaik Indonesia. Pasalnya dari babak penyisihan hingga partai final, Softball Putri Papua tidak tersentuh kekalahan.
Pada babak penyisihan pool D, Softball Putri Papua sukses menumbangkan Papua Barat dengan skor 11-0, Jawa Timur 16-1, Sulawesi Tenggara 9-2, Kalimantan Timur 15-5, Lampung 14-0 dan mengalahkan Sulawesi Utara dengan skor 15-0.
Sementara pada babak delapan besar, Softball Putri Papua mengalahkan Kalimantan Tengah dengan skor 9-2 di partai semi final, Papua kembali dipertemukan dengan Papua Barat yang berakhir dengan skor 14-4, kemudian mengalahkan Jawa Barat di final 10-9.
Ketua Umum Pengprov Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Papua, Yan Jap Ormuseray sangat mengapresiasi kerja keras para atletnya yang terus konsisten sepanjang kejuaraan berlangsung.
Menurutnya, hasil yang mereka raih berkat kerja keras para atlet serta jajaran pelatih sehingga bisa meraih medali emas.
“Kami juga berterima kasih kepada Pemprov Papua dan KONI Papua yang sudah mendukung kami mengikuti Pra PON ini. Sehingga atlet kami berhasil membuktikan dan mereka benar-benar serius menyambut PON dengan prestasi,” ungkap Yan Jap Ormuseray kepada Cenderawasih Pos saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu (21/7) sore.
Dikatakan, ajang Pra PON ini juga sebagai wadah untuk mengintip kekuatan lawan yang akan mereka hadapi pada PON nantinya. Sekaligus sebagai bahan evaluasi selama mengikuti TC berjalan di Kota Jayapura.
“Sebagai tolok ukur untuk melihat bagaimana kesiapan kami jelang PON, serta melihat kekuatan tim lawan lainnya, sehingga kedepan kami lebih mantapkan persiapan yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Yan Ormuseray juga menegaskan bahwa hasil ini akan kian memompa semangat para atletnya untuk bisa kembali memberikan medali emas bagi kontingen Papua pada ajang olahraga empat tahunan tersebut.
“Saya berharap atlet dan pelatih tidak puas dengan apa yang mereka raih. Tapi jadi motivasi untuk lebih siap lagi, karena PON ajangnya sedikit keras dari ini, tapi kami tetap yakin akan menyumbangkan medali emas untuk Papua,” tegasnya.
Hasil Pra PON ini juga membuktikan kepada cabang olahraga lainnya bahwa atlet asli putra dan putri Papua tidak kalah dengan atlet-atlet lainnya. Pasalnya, atlet softball putri Papua hampir semuanya merupakan putri asli bumi Cenderawasih.
“Ya, kami Perbasasi Papua, baik softbal putri dan putra, serta baseball hampir semuanya merupakan atlet daerah. Mereka bisa buktikan bahwa mereka juga bisa. Juara ini juga membuktikan jika kita Softball Papua saat ini terbaik,” tegasnya.
September nanti, Perbasasi Papua menurut Yan Ormuseray kembali akan mengikuti kejuaraan internasional di Kota Makassar. “Pada kejuaraan tersebut, Perbasasi Papua akan menurunkan tim Softbal Putri dan Putra serta tim Baseball untuk melihat kesiapan khusus bagi Softbal putra kita,” pungkasnya. (eri/nat)
