Saturday, March 22, 2025
26.7 C
Jayapura

Ladang Ganja Siap Panen Dicabut Polisi

JAYAPURA-Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua bersama Polres Pegunungan Bintang berhasil menemukan titik ladang ganja di Kampung Eksibidin, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. Ini diketahui pada Selasa (18/3) dan saat itu juga personel polisi mendatangi lokasi dan menandainya.

Direktur Reserse Narkoba Polda Papua, Kombes Pol Alfian menjelaskan penemuan ini berdasarkan laporan masyarakat setempat yang kemudian ditindaklanjuti oleh Satreskrim Narkoba Polres Pegunungan Bintang.

“Dari laporan masyarakat, kami turun ke lokasi dan menemukan ladang 413 pohon ganja siap panen dengan ketinggian mencapai 4-5 meter,” ujar Kombes Alfian dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/3).

Diapun menjelaskan lokasi ladang ganja ini cukup jauh daei permukiman warga. Untuk mencapai lokasi ladang ganja, aparat kepolisian harus berjalan kaki selama satu jam dengan medan berbukit yang cukup berat.

Baca Juga :  Dilarikan ke RSPAD, Ini Hasil Diagnosa Dokter Terkait Kondisi Lukas Enembe

“Ladang ganja ini tersebar di area perbukitan dan disamarkan di antara bebatuan serta pohon-pohon lain, sehingga sulit untuk diukur luasnya secara pasti,” jelasnya.

Kombes Alfian juga mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi warga setempat, ladang ganja tersebut sudah beberapa kali dipanen. Namun, hingga saat ini, pemilik ladang masih belum diketahui. “Kemungkinan saat kami turun ke lapangan, pemiliknya melihat dan kabur,” ujarnya.

Menurutnya, pemilik ladang ganja tersebut sengaja memilih lokasi yang sulit diakses untuk menghindari pantauan aparat. Ganja yang berasal dari Pegunungan Bintang ini biasanya dipasarkan ke Provinsi Papua Selatan, khususnya ke Merauke atau Boven Digoel.

“Jaraknya cukup dekat, jika menggunakan pesawat hanya membutuhkan waktu beberapa menit dari Oksibil,” jelasnya.

Baca Juga :  Kolaborasi dengan Polres, 9 OAP Dilatih Barista Gratis 

Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, merupakan satu-satunya kabupaten di wilayah pegunungan Papua yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini. Penemuan ladang ganja ini menjadi bukti bahwa peredaran narkotika masih menjadi tantangan serius di wilayah tersebut.

“Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap jaringan dibalik ladang ganja ini serta mengidentifikasi pemilik dan pelaku yang terlibat,” tegasnya (rel/ade)

JAYAPURA-Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua bersama Polres Pegunungan Bintang berhasil menemukan titik ladang ganja di Kampung Eksibidin, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. Ini diketahui pada Selasa (18/3) dan saat itu juga personel polisi mendatangi lokasi dan menandainya.

Direktur Reserse Narkoba Polda Papua, Kombes Pol Alfian menjelaskan penemuan ini berdasarkan laporan masyarakat setempat yang kemudian ditindaklanjuti oleh Satreskrim Narkoba Polres Pegunungan Bintang.

“Dari laporan masyarakat, kami turun ke lokasi dan menemukan ladang 413 pohon ganja siap panen dengan ketinggian mencapai 4-5 meter,” ujar Kombes Alfian dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/3).

Diapun menjelaskan lokasi ladang ganja ini cukup jauh daei permukiman warga. Untuk mencapai lokasi ladang ganja, aparat kepolisian harus berjalan kaki selama satu jam dengan medan berbukit yang cukup berat.

Baca Juga :  Kembali Dilarikan ke RSPAD, Dokter Minta Lukas Enembe Dirawat

“Ladang ganja ini tersebar di area perbukitan dan disamarkan di antara bebatuan serta pohon-pohon lain, sehingga sulit untuk diukur luasnya secara pasti,” jelasnya.

Kombes Alfian juga mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi warga setempat, ladang ganja tersebut sudah beberapa kali dipanen. Namun, hingga saat ini, pemilik ladang masih belum diketahui. “Kemungkinan saat kami turun ke lapangan, pemiliknya melihat dan kabur,” ujarnya.

Menurutnya, pemilik ladang ganja tersebut sengaja memilih lokasi yang sulit diakses untuk menghindari pantauan aparat. Ganja yang berasal dari Pegunungan Bintang ini biasanya dipasarkan ke Provinsi Papua Selatan, khususnya ke Merauke atau Boven Digoel.

“Jaraknya cukup dekat, jika menggunakan pesawat hanya membutuhkan waktu beberapa menit dari Oksibil,” jelasnya.

Baca Juga :  PRP Lapago Ancam Paksakan Warga Non Papua Kembali ke Daerahnya 

Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, merupakan satu-satunya kabupaten di wilayah pegunungan Papua yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini. Penemuan ladang ganja ini menjadi bukti bahwa peredaran narkotika masih menjadi tantangan serius di wilayah tersebut.

“Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap jaringan dibalik ladang ganja ini serta mengidentifikasi pemilik dan pelaku yang terlibat,” tegasnya (rel/ade)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/